Beasiswa Luwu Timur Sasar Guru dan Mahasiswa
Dalam kurung waktu 4 tahun, Pemkab Luwu Timur melalui D|nas Pendidikan Kabupaten Luwu Timur telah menyalurkan anggaran kurang lebih sebesar Rp57 Milyar kepada 14.500 mahasiswa penerima program beasiswa untuk mahasiswa asal Kabupaten Luwu Timur pada jenjang S1.
Kadis Pendidikan Luwu Timur, La Besse menyebutkan, Program Beasiswa S1 ini sendiri merupakan program prioritas Dinas Pendidikan sesuai yang tertuang dalam visi-misi Bupati-Wakil Bupati Luwu Timur periode 2016-2021 Muhammad Thorig Husler-Irwan Bachri Syam.
Data yang terhimpun, secara rinci, jumlah penerima beasiswa S1 pada tahun 2017 adalah sebanyak 3.947 penerima. Kemudian, pada tahun 2018 ada sebanyak 4.975 penerima. Pada tahun 2019 adalah sebanyak 5.578 penerima.
Pjs Bupati Luwu Timur Siapkan Sanksi Pelanggar Protokol Kesehatan
“Untuk tahun 2020 belum kami rekapitulasi datanya karena masih on progress,” ujar La Besse.
Selain program beasiswa S1, sejumlah program prioritas lainnya juga telah terealisasi, seperti Peningkatan kapasitas pendidikan melalui pemberian bantuan Laptop, pembangunan ruang kelas belajar (RKB), seragam sekolah dan peningkatan kesehjatraan guru non PNS melalui pemberian honor upah jasa.
Selain beasiswa untuk para mahasiswa, Pemkab Luwu Timur juga member beasiswa untuk guru. Beasiswa tersebut diberikan dengan mengutus guru untuk mengikuti Program tugas belajar bagi tenaga pendidikan program pascasarjana. Tujuannya adalah untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia tenaga kependidikan.
Adapun total jumlah guru yang telah mendapatkan beasiswa Pasca Sarjana sebesar 98 orang. Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Luwu Timur Kamal Rasyid mengatakan peserta program tugas belajar tahap pertama tahun 2017 telah selesai berjumlah 15 orang.
Luwu Timur Zona Merah dan Zona Rawan
Dengan rincian 12 Guru SD dan 3 Guru SMP dan telah menyelesaikan Pendidikan.
Selanjutnya tahap kedua tahun 2018 berjumlah 20 orang. Dengan rincian 2 orang guru TK, 11 Guru SD dan 7 Guru SMP yang sementara dalam proses penyelesaian Pendidikan. Dan kemudian tahap ketiga tahun 2019 berjumlah 30 orang. Rinciannya sebanyak 16 Guru SD dan 14 guru SMP yang sementara dalam proses pendidikan.
Dan yang terakhir sejumlah 33 orang dan sempat dilepas oleh Pjs Bupati Luwu Timur, Jayadi Nas.(fer)
