Dinas Transmigrasi Kota Palopo Paparkan Rencana Kawasan Transmigrasi
Pemerintah Kota Palopo melalui Dinas Transmigrasi menggelar ekspose dokumen rencana kawasan transmigrasi (RKT) Kota Palopo yang dilaksanakan di Hotel agro wisata Palopo, Jumat 07 Desember 2018.
Dalam laporannya, Kepala Dinas Transmigrasi Kota Palopo, Hermawan Irfan Abbas, SIP, M.Si menyampaikan, kegiatan tersebut guna menyediakan landasan bagi kegiatan perencanaan pembangunan kawasan transmigrasi dan perencanaan pengembangan masyarakat transmigrasi dan kawasan transmigrasi.
Hermawan juga berharap melalui kegiatan tersebut, akan tersusun rencana pembangunan transmigrasi berbasis kawasan yang memiliki keterkaitan fungsional dan hierarki keruangan dengan pusat pertumbuhan. Dalam kesatuan sistem pembangunan ekonomi wilayah kabupaten kota dan provinsi
Adapun sasaran penyusunan RKT tersebut lanjutnya, agar tersusun dokumen yang membuat kebijakan pembangunan daerah, luas deliniasi kawasan transmigrasi, rencana struktu kawasan transmigrasi, rencana peruntukan kawasan transmigrasi, arahan jenis transmigrasi dan bentuk permukiman transmigrasi.
“Pada kegiatan ini dilaksanakan, juga arahan penataan persebaran penduduk dan Kebutuhan sumber daya manusia, arahan indikasi program utama, dan tahapan perwujudan kawasan transmigrasi serta ketentuan pengendalian pemanfaatan kawasan transmigrasi,” jelas Hermawan.
Sementara itu, Walikota Palopo yang diwakili Asisten 1 bidang pemerintahan, Drs. H. Burhan Nurdin, M.Si memberikan apresiasi atas pelaksanaan ekapose tersebut, karena hal tersebut sangat penting mengingat dinas transmigrasi yang dibentuk tahun 2016 akhir, dalam programnya agak berbeda dengan dinas-dinas lain.
“Program transmigrasi ini tidak melibatkan satu saja unit-unit kerja di pemerintahan daerah karena banyak hal yang berkaitan dengannya, apalagi Palopo ini wilayahnya mungkin berbeda dengan daerah lain,” Ungkap Burhan.
Lanjutnya, pemerintah berharap Palopo kedepan akan terlahir kawasan transmigrasi sebagai upaya mengembangkan daerah-daerah pinggiran wilayah kelurahan, sehingga akan berimbas pada meningkatnya pertumbuhan ekonomi daerah.
“Program transmigrasi ini lebih seru dari kita bayangkan. Karena pengembangan wilayah pinggiran disetiap kelurahan akan terasa, dan pemerataan pembangunan akan semakin jelas,” tandasnya.
Kegiatan tersebut juga di hadiri Kepala Dinas Balitbangda DR. Drs. Ilham Tahier, SE, MM , Konsultan Provinsi Opal 86 Hendrik, dan Para Camat da lurah se Kota Palopo.(****)