Gunakan Bansos Untuk Pilkada, Kemendagri: Jangan
Gunakan Bansos Untuk Pilkada, Kemendagri: Jangan
Kepala daerah yang akan maju kembali pada Pilkada Serentak 2020 diminta tidak menggunakan Bantuan Sosial (Bansos) untuk kepentingan Pilkada. Penegasan ini diungkapkan Menteri Dalam Negeri Muhammad Tito Karnavian di kantornya.
“Dilarang keras Gunakan Bansos Untuk Pilkada, Bansos menggunakan identitas pribadi dari kepala daerah petahana, yang boleh hanya identitas lembaga pemerintahan sebagai bagian identitas tata kelola keuangan,” kata Tito.
Tito mengatakan, bantuan sosial di saat pandemi tidak mungkin dihentikan. Sebab, bantuan tersebut merupakan bagian dari upaya pemerintah dalam penanganan dampak ekonomi dan sosial Covid-19.
Anggaran bantuan sosial tersebut menyangkut fasilitas kesehatan, penangananan dampak sosial-ekonomi Covid-19, dan sosial safety net atau jaring pengaman sosial.
- Aksi Pemalakan Sopir Truk di Jalur Poros Luwu-Makassar, Polisi Amankan Empat RemajaLUWU, SPIRITKITA – Aksi pemalakan terhadap sopir truk kembali marak terjadi di jalur poros Makassar–Palopo, tepatnya… Baca Selengkapnya: Aksi Pemalakan Sopir Truk di Jalur Poros Luwu-Makassar, Polisi Amankan Empat Remaja
- Pj Sekda Palopo Pimpin Upacara Harkitnas ke-117: Bangkit Bersama Wujudkan Indonesia KuatPALOPO, SPIRITKITA – Pemerintah Kota (Pemkot) Palopo menggelar Upacara Peringatan Hari Kebangkitan Nasional (Harkitnas) ke-117 tahun… Baca Selengkapnya: Pj Sekda Palopo Pimpin Upacara Harkitnas ke-117: Bangkit Bersama Wujudkan Indonesia Kuat
- TP PKK Kota Palopo Tanam Pohon di “Rumah Dilan” sebagai Wujud KepedulianPALOPO, SPIRITKITA – TP PKK Kota Palopo menggelar kegiatan penanaman pohon di “Rumah Dilan”, Kelurahan Murante,… Baca Selengkapnya: TP PKK Kota Palopo Tanam Pohon di “Rumah Dilan” sebagai Wujud Kepedulian
- BNN Palopo Gelar Rapat Sinergi Program Pemberdayaan AlternatifPALOPO, SPIRITKITA – Badan Narkotika Nasional (BNN) Kota Palopo menggelar Rapat Kerja dalam rangka Sinergi Program… Baca Selengkapnya: BNN Palopo Gelar Rapat Sinergi Program Pemberdayaan Alternatif
- Pemkot Palopo Tandatangani Komitmen Bersama SPMB 2025PALOPO, SPIRITKITA – Pemerintah Kota (Pemkot) Palopo komitmen untuk melaksanakan Sistem Penerimaan Murid Baru (SPMB) Tahun… Baca Selengkapnya: Pemkot Palopo Tandatangani Komitmen Bersama SPMB 2025
Di sisi lain, dia membantah tudingan Pilkada hanya akan menguntungkan petahana. Pasalnya Pilkada Serentak 2020 dinilai akan menjadi ajang untuk adu gagasan upara kontestan menangani Covid-19 dan dampaknya.
Instruksi Walikota Palopo, Pedagang yang Tak Pakai Masker Ditutup Usahanya
“Kepala daerah akan all out menangani Covid, sebaliknya bagi kontestan yang bukan petahana juga bisa menjual gagasan, sehingga kontestasi ini akan menjadi lebih sehat karena mereka sama-sama berupaya memenangkan hati masyarakat lewat petarungan ide dan gagasan terkait Covid-19 itu,” bebernya.
Menurutnya, Pilkada serentak di 270 daerah akan menjadi momentum untuk memilih pemimpin yang baik dan berkualitas yang mampu memimpin di saat krisis.
“Ini momentum bagi kita juga untuk memilih pemimpin yang baik. Pemimpin yang kuat itu adalah bukan pemimpin di masa aman, di masa damai, bukan, tapi pemimpin yang kuat adalah ketika terjadi badai, ketika terjadi krisis,” terangnya.
Adapun, Mendagri mendorong tingginya angka partisipasi masyarakat di Pilkada Serentak 2020 demi legitimasi pemimpin daerah yang kuat. Dia menargetkan tingkat partisipasi masyarakat bisa mencapai kisaran 82 persen atau seperti capaian pemilihan presiden pada 2019.
“Makin tinggi partipasi pemilih menunjukkan bahwa legitimasi yang terpilih nanti akan sangat kuat sekali untuk menjadi seorang kepala daerah, kita mengharapkan partisipasi pemilih setinggi-tingginya,” katanya.(red)
