Husler Klaim Mampu Redam Covid-19 di Luwu Timur

Husler dan NA

Husler Klaim Mampu Redam Covid-19

Bupati Luwu Timur, H. Muhammad Thoriq Husler mengatakan, tingginya jumlah warga yang terjangkit di Luwu Timur menunjukkan kinerja optimal tim gugus tugas penanganan Covid-19 untuk memutus mata rantai penyebaran virus corona.

Hal tersebut dipaparkan orang nomor satu di Luwu Timur ini saat bersama seluruh kepala daerah se Sulawesi Selatan mengikuti rapat terbatas percepatan penanganan Covid-19, di Rumah Jabatan (Rujab) Gubernur Sulsel.

Rapat tersebut dipimpin langsung oleh Gubernur Sulsel, Prof. Nurdin Abdullah yang juga dihadiri Wakil Gubernur Sulawesi Selatan, Andi Sudirman Sulaiman dan Sekprov, dekan FKM Unhas dan Direktur Rumah Sakit Unhas.

Kabupaten Luwu Timur kata Husler mampu meredam dampak Covid-19 dengan sangat sigap dan efektif. Hal itu, tidak lepas dari strategi penanganan pandemi yang dilakukan Pemda Luwu Timur melalui tim gugus tugas penanganan Covid-19 yakni pendekatan epidemiologi dengan mengintegralkan testing, tracing, isolating dan treating.

“Sebagai gambaran selama masa pandemi otoritas Luwu Timur telah melakukan tes diagnostik cepat Covid-19 (rapid test), Sudah 14 persen lebih warga Luwu Timur telah kami rapid tes atau sudah kurang lebih 42,884 warga yang sudah melakukan rapid tes,”ujar Thoriq Husler.

Lebih jauh, Husler menjelaskan bahwa, Massifnya testing dan tracing yang telah kami lakukan di Luwu Timur, diikuti langkah tindak lanjut yang sangat terpadu dengan mengkarantina (isolasi) serta merawat (treating) pasien konfirmasi positif Covid-19.

Kluster Vale Luwu Timur Picu Penambahan Kasus Covid-19 di Sulawesi Selatan

“Itu membuat Luwu Timur sebagai daerah dengan tingkat kesembuhan paling tinggi di Sulawesi Selatan, kendati saat bersamaan menjadi daerah dengan angka konfirmasi positif Covid-19 tinggi juga di Sulawesi Selatan,” Husler Klaim.

Thoriq Husler juga akan menindaklanjuti apa yang telah disampaikan gubernur dalam rapat tersebut.

Selain itu, Bupati yang juga sebagai Ketua Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Kabupaten Luwu Timur ini, akan tetap melakukan upaya-upaya efektif agar supaya masyarakat bisa lebih disiplin mengikuti himbauan Pemerintah dengan melaksanakan protokol kesehatan.

Penderita Covid-19 Luwu Timur Tidak Akan Dirujuk ke Makassar Lagi

Turut mendampingi Bupati Luwu Timur, Kepala BPBD Luwu Timur, Muh. Zabur, Plt. Kadis Kesehatan, dr. Rosmini Pandin, Kadis Kominfo, Masdin, Kadis PMD, Halsen dan Direktur RSUD I Lagaligo Wotu, dr. Benny.

“Intinya adalah kesadaran, bagaimana mengikuti protokol kesehatan agar terhindar dari corona,” harap Bupati.

Sekedar diketahui, Gubernur Sulsel, Prof. H. M. Nurdin Abdullah dan Bupati/Walikota menggelar pertemuan terbatas. Pertemuan ini merupakan langkah penanganan Covid-19. Dan juga menekan penyebaran virus serta untuk menyatukan langkah dan membuat kesepahaman bersama agar penanganan corona lebih terarah dan berkesinambungan.

“Momentum hari ini saya anggap sangat penting sekali untuk mengambil langkah bersama-sama, membuat kesepahaman bersama dalam menjaga daerah kita semua dari virus coron,” kata Nurdin Abdullah.(hry)

Banner
Banner
Redaksi
Pasangiklan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *