KPU Palopo Sosialisasi PKPU Nomor 8, Palopo Siap Sambut Pemilu Kepala Daerah 2024
PALOPO, SPIRITKITA — Kepala Badan Kesbangpol, Drs. Hasta Bulu, mewakili Pj. Wali Kota Palopo, membuka sosialisasi Peraturan Komisi Pemilihan Umum (PKPU) nomor 8 tentang pencalonan Gubernur, Bupati, dan Wali Kota. Acara ini berlangsung di Palopo Beach Hotel, Senin (22/07).
Ketua KPU Palopo, Irwandi Djumadin, mengungkapkan terima kasih kepada semua pihak atas dukungannya dalam pemilihan Presiden dan Legislatif lalu.
“Alhamdulillah kita telah melewati pelaksanaan pemilu Presiden dan Legislatif. Terima kasih kepada semua pihak, pemerintah, TNI, dan Polri serta masyarakat atas supportnya,” ujar Irwandi Djumadin.
Kepala Badan Kesbangpol Kota Palopo, Drs. Hasta Bulu, yang mewakili Pj. Wali Kota Palopo, mengimbau agar kondusifitas terus dijaga.
“Kami menekankan agar suasana kondusif seperti pada pemilu lalu, terus dijaga. Tugas ini bukan hanya menjadi tugas aparat keamanan saja, tetapi tugas kita semua,” kata Hasta Bulu.
Hasta juga menambahkan pentingnya penyebarluasan informasi terkait PKPU nomor 8 kepada masyarakat.
“Ini harus disebarluaskan juga ke masyarakat. Bisa melalui media, sosial media, dan sosialisasi-sosialisasi lainnya,” ujarnya.
“Kami juga mengimbau kepada seluruh pihak agar terus membangun komunikasi agar pelaksanaan pemilu kepala daerah nantinya bisa berjalan dengan baik,” lanjutnya.
Di tempat yang sama, Divisi Teknis dan Penyelenggaraan, Muhatsir M. Hamid, menyatakan bahwa sosialisasi ini bertujuan agar partai politik atau gabungan partai serta bakal calon mendapatkan informasi tentang pencalonan.
“Tentu menjadi keinginan kita semua agar pelaksanaan pemilu kepala daerah mendatang bisa berjalan dengan baik dan lancar,” kata Muhatsir M. Hamid.
Muhatsir menambahkan bahwa sosialisasi ini akan membahas detail pencalonan kepala daerah yang akan datang.
“Kita akan menyampaikan terkait pencalonan Gubernur dan Wali Kota, termasuk syarat-syaratnya. Olehnya, ini menjadi penting,” jelas Muhatsir.
Kegiatan ini dihadiri oleh unsur Forkopimda Kota Palopo, perwakilan Dinas Pendidikan Sulsel, unsur partai politik, TNI, Polri, dan insan media.


