Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman Berkomitmen Wujudkan Kedaulatan Pangan Indonesia

Mentan Andi Amran Sulaiman bersama Presiden RI Prabowo Subianto. (aset: spiritkita.com)

JAKARTA, SPIRITKITA – Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman menegaskan komitmennya untuk mewujudkan kedaulatan pangan Indonesia dengan fokus pada peningkatan produksi dan perluasan areal pertanian. Hal ini ia sampaikan pada Rabu (23/10/2024), saat menegaskan pentingnya swasembada pangan demi mengurangi ketergantungan pada impor.

“Presiden dan Wakil Presiden menaruh perhatian besar untuk sektor pertanian. Capai swasembada secepat-cepatnya, sesingkat-singkatnya. Saya katakan kami siap dan kami yakin mampu,” ujar Amran.

Bersama Wakilnya, Sudaryono, Mentan Amran menyatakan kesiapannya melanjutkan kepemimpinan di Kementerian Pertanian dalam Kabinet Merah Putih 2024-2029 di bawah komando Presiden Prabowo Subianto. Menurut Amran, langkah ini merupakan upaya strategis untuk memastikan Indonesia mencapai kedaulatan pangan.

“Di bawah kepemimpinan Presiden, kami berkomitmen untuk mewujudkan cita-cita Indonesia berdaulat pangan,” jelasnya.

Mentan menilai bahwa saat ini merupakan momentum emas untuk mengimplementasikan program pertanian berkelanjutan, termasuk transformasi pertanian dari sistem tradisional menuju mekanisasi modern serta peningkatan kapasitas petani muda.

“Kita sudah bergerak dan saat ini mengejar target 40 ribu hektare cetak sawah di Merauke. Anggaran Kementerian Pertanian sebelumnya Rp6,9 triliun kini menjadi Rp30 triliun untuk quick win, dan dijanjikan akan mencapai Rp68 triliun,” papar Amran.

Amran juga mendorong seluruh jajaran Kementerian Pertanian untuk saling bersinergi dan berkolaborasi guna mencapai swasembada pangan yang berkelanjutan.

“Bapak Presiden berpesan agar kita saling sinergi, kolaborasi, dan saling menyayangi. Kita berjuang bersama untuk mewujudkan gagasan besar ini,” tutupnya. (*)

Banner
Banner
Rajiv
Redaksi
Tim Spiritkita
Tim Spiritkita
Tim Spiritkita
Reporter

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Koni Palopo
Pasangiklan