Remaja Tewas Tenggelam di Luwu Timur, Teman Korban Tak Sempat Menolong
Naas nasib Wahyudi alias Wahyu, 17 tahun warga Mulyasri, kecamatan Tomoni Kabupaten Luwu Timur.
Saat mandi-mandi di Sungai Lembo Dusun Rondo-rindo Desa Margalembo, Kecamatan Mangkutana, Kabupeten Luwu Timur, Sulsel sekira pukul 16.00 Wita, Sabtu, 9 November 2019 Wahyu tenggelam hingga nyawanya tak tertolong.
Subandi, Joko dan Ayu, rekan korban yang saat itu bersama-sama korban mengatakan mereka tak menyangka jika korban tak pintar berenang.
Apalagi, menurut mereka, korban sudah seringkali mandi di sungai sedalam 2 meter tersebut, sehingga saat korban memberi isyarat minta tolong dengan mengangkat tangan, Subandi, Joko dan Ayu mengira korban hanya becanda. Sungai itu sendiri tersebut sedalam 2 meter.
Namun setelah beberapa saat, mereka kaget karena tidak melihat Wahyudi lagi. Saat itulah mereka panik dan menyelam mencari Wahyudi dan menemukan Wahyudi berada di dasar sungai.
“Saat ditolong dia sudah tidak sadarkan diri,” ujar Joko kepada petugas kepolisian saat memberikan kesaksian.
Tim medis yang tiba di lokasi kejadian memberikan pertolongan medis, namun korban dinyatakan sudah meninggal dunia.
Tiga rekan korban sangat menyesal karena terlambat menolong korban. “Kami kira dia becanda dan main-main minta tolong, karena setahu kami dia bisa berenang,” ujar Joko, diiyakan dua rekannya.(***)









