Bupati Indah Terima Kunker Komisi V DPR RI Di Lutra
LUTRA,SPIRITKITA -Bupati Luwu Utara, Indah Putri Indriani menerima kunjungan kerja Komisi V Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI) pekan lalu.
Di hadapan legislator senayan yang membidangi infrastruktur dan transportasi itu, Indah mengusulkan sejumlah pembangunan infrastruktur.
Kebijakan akselerasi pembangunan infrastruktur dan perhubungan telah mendapat perhatian dari Komisi V DPR RI.
“Namun ke depan kami masih membutuhkan dukungan dan perhatian dalam beberapa hal,” terangnya.
Setidaknya ada sembilan usulan infrastruktur yang di sampaikan Bupati yang karib di sapa IDP itu.
Seperti pengambunan Bendungan Rongkong yang saat ini dokumen amdalnya sudah siap, dan pembangunan sabodam Sungai Masamba.
Lanjutan pembangunan pengendali banjir Sungai Radda, Masamba, dan Rongkong.
Tak hanya itu, ada juga lanjutan pelebaran jalan nasional dan median dalam Radda-Baliase.
Pembangunan jalan ruas Radda-Melo, lanjutan peningkatan jalan ruas Sabbang-Tallang- Sae (batas Sulawesi Barat).
Pembangunan Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) dan instalasi pengolahan air untuk enam intake (tempat pengambilan air baku).
Termasuk pembangunan Instalasi Pengelolaan Lumpur Tinja (IPLT) dan peluasan terminal kargo.
“Penambahan panjang dermaga 100 m, dan pembangunan sarana dan prasarana terminal penumpang juga kita usulkan,” ucapnya.
Merespon usulan IDP, Wakil Ketua Komisi V Andi Iwan Darmawan Aras mengatakan, pihaknya siap menyampaikan usulan tersebut kepada kementerian untuk selanjutnya di tindaklanjuti.
Dalam rangka menjalankan konstitusi dan reses kami datang untuk melihat secara langsung prasarana yang di anggarkan melalui APBN sekaligus menyerap aspirasi dari Pemda Luwu Utara.
“Yang pasti kita menginginkan pembangunan di Kabupaten Luwu Utara ini dapat berjalan dengan lancar dan masyarakat dapat menikmati hasilnya,” tutur Iwan Aras.
Di ketahui, reses Komisi V DPR RI di Kabupaten Luwu Utara menjadi istimewa sebab untuk pertama kalinya dalam sejarah di Sulawesi Selatan.
Kabupaten Luwu Utara di tetapkan sebagai lokus kunjungan kerja para legislator Senayan untuk meninjau infrastruktur dan transportasi.
Hal itu tidak terlepas dari upaya yang di lakukan Anggota Komisi V DPR RI Dapil Sulawesi Selatan III,
Muhammad Fauzi yang mendapatkan hak prerogatif dalam penentuan lokus kunjungan kerja. (rls)








