Bupati Luwu Panen Padi Perdana, Basmin: “Mammesaki,….”
Bupati Luwu, H Basmin Mattayang melakukan panen perdana Padi bersama masyarakat desa Tabbaja kecamatan Kamanre kabupaten Luwu, Rabu, (2/10/2019).
Pada kesempatan tersebut, Basmin meminta agar masyarakat dapat saling merangkul dan bekerjasama membangun desa.
“Proses demokrasi pilkades telah selesai. Saatnya kita saling merangkul dan saling bekerjasama demi kepentingan kita bersama. Syukuri nikmat yang Allah SWT berikan kepada kita. Dengan mensyukuri nikmat Allah SWT maka Allah SWT akan menambah nikmat itu”, kata Basmin Mattayang.
Orang nomor satu di Luwu ini menjelaskan salah satu contoh implementasi saling merangkul dan bekerjasama adalah ketika para petani duduk bersama untuk membahas jadwal tanam serempak.
“Pada kesempatan ini saya mengajak keluargaku yang ada di Kamanre ini agar “mammesaki” (bersatu) agar duduk bersama membahas dan menentukan waktu tanam selanjutnya”, kata H Basmin Mattayang
Menurut Bupati Luwu, penentuan jadwal tanam secara serempak itu mempunyai manfaat yang sangat besar terutama terkait pemerataan penyaluran air untuk persawahan sehingga tidak perlu saling menunggu sehingga hasilnya bisa dirasakan bersama.
Kenakan Batik
Beda hari kemarin, jika sebelumnya setiap Rabu Bupati dan jajarannya kerap menggunakan seragam hitam-putih, kali ini, Bupati Luwu mengenakan pakaian Batik.
Kabag Humas Protokoler Luwu, Ansir Ismu mengatakan, Batik yang dikenakan Bupati dan semua jajaran Pemkab Luwu berdasarkan Surat Edaran Sekretaris Jenderal Menteri Dalam Negeri Hadi Prabowo.
“Hari Batik Nasional ditetapkan pada tanggal 2 Oktober. Olehnya itu, seluruh pejabat dan pegawai di lingkungan pemerintah daerah provinsi dan kabupaten/kota dihimbau menggunakan baju batik,” kata Ansir Ismu.(**)









