Diduga Sesat, Petinggi Aliran Puang Nene Di Bone Mengaku Nabi

BONE,SPIRITKITA -Kemunculan aliran Puang Nene yang di duga sesat ini menghebohkan warga Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan.

Di lansir dari detikcom, Petinggi aliran Puang Nene mengaku sebagai nabi dan tidak mewajibkan pengikutnya untuk sholat.

“Aliran-alirannya tidak sholat dan ada dua bos besarnya mengaku nabi. Kalau di sini di kenal sebagai aliran Puang Nene,” kata Kepala Desa Mattirowalie Andi Swandi di lansir detikSulsel, Rabu (22/3/2023).

Swandi mengatakan aliran Puang Nene di kenal sebagai aliran dari Al Mukarramah di media sosial.

Aliran itu di duga masuk di Desa Mattirowalie, Kecamatan Libureng, Kabupaten Bone sekitar tahun 2020.

“Masuknya itu kalau tidak salah tahun 2020 sebelum COVID-19. Pengikutnya sekarang sudah ada sekitar 40-an dari masyarakat Desa Bune dan Desa Mattirowalie,” sebutnya.

Swandi menambahkan, aktivitas dari aliran Puang Nene sudah pernah di tegur oleh warga. Namun aliran Puang Nene tak menghentikan aktivitas alias tetap berlanjut.

“Sudah di tegur dulu, di kira sudah berhenti ternyata tersebar lagi. Aliran tersebut di duga sesat,” bebernya. (NT)

Dapatkan Update Berita Pilihan Menarik
di GoogleBerita dan Whatsapp Anda
Spiritkita
Admin


Pasangiklan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *