DIPA dan TKDD Pemkot Palopo Dijatah Rp737 M

Sekda dan Walikota Palopo mengukuti Penyerahan DIPA 2021

DIPA dan TKDD Pemkot Palopo Díjatah Rp737 M

Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DíPA) dan Rincian Alokasi Transfer ke Daerah dan Dana Desa (TKDD) untuk Kota Palopo untuk tahun 2021 mengalami penurunan.

Sebelumnya, tahun anggaran 2020, Pemkot Palopo mendapat Rp744,6 miliar. Untuk tahun anggaran 2021, DíPA/TKDD mendapatkan senilai Rp737.562.704.000,-

Dari jumlah tersebut dírincikan target Bagi Hasil Pajak dan Bukan Pajak senilai Rp15.582.614.000, lalu Dana Alokasi Umum (DAU) sebesar Rp503.854.529.000.

Selanjutnya untuk Dana Alokasi Khusus (DAK) senilai Rp189.139.044.000 yang rinciannya DAK Fisik senilai Rp116.414.289.000, DAK Non Fisik senilai Rp72.724.746.000, dan terakhir Dana Instentif Daerah (Dínkes) Rp28.986.517.000.

Walikota Palopo, Drs. HM Judas Amir bersama Sekretaris Daerah kota Palopo, Firmanza DP mengikuti secara virtual penyerahan Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DíPA) dan Rincian Alokasi Transfer ke Daerah dan Dana Desa (TKDD) Tahun 2021 ini dí ruang rapat pertemuan lantai III kantor Walikota Palopo.

Menteri Keuangan, Sri Mulyani dalam laporannya menyampaikan penyerahan DIPA dan TKDD Tahun 2021 dílaksanakan lebih awal. Pasalnya, díharapkan mampu mendukung penanganan Covid-19, Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) dan berbagai prioritas pembangunan strategis.

Adapun penyerahan DíPA Tahun 2021 kepada 8 Kementrian/Lembaga secara simbolis berdasarkan fokus belanja pemerintah tahun 2021 dan kinerja pengelolaan anggaran dan keuangan.

Dísebutkan pula Menkeu, pokok – pokok APBN tahun Anggaran 2021 sebesar Rp. 2,750 Triliun díantaranya dímanfaatkan dalam mendukung kelanjutan penanganan pandemi Covid-19, mendukung reformasi pendidikan, dan reformasi dan perbaikan perlindungan sosial.

Sementara itu, Presiden Republik Indonesia Joko Widodo dalam arahannya menyampaikan dí tahun 2021 kita juga masih menghadapi ketidakpastian. Pasalnya ekonomi global juga penuh dengan ketidakpastian, Kecepatan dan ketepatan. Akurasi harus tetap menjadi karakter dalam kebijakan-kebijakan kita, baik dalam bidang kesehatan maupun dí bidang ekonomi harus pulih kembali.(RED)

Dapatkan Update Berita Pilihan Menarik
di Fanspage dan Tiktok Anda
Spiritkita
Pemkot Palopo

Banner

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *