Dosis Vaksin Covid-19 Tiba di Luwu, Tenaga Kesehatan Siap-siap Disuntik
Sekretaris Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Selatan, Dr. dr. H. Bachtiar Baso, M. Kes menyerahkan secara langsung 4040 dosis vaksin kepada Ketua Harian Satgas Penanganan Covid-19 Kabupaten Luwu, AKBP Fajar Dani Susanto. Penyerahan ini di Instalasi Farmasi Dinas Kesehatan Kabupaten Luwu Jalan Topoka Kelurahan Tanamanai Kecamatan Belopa.
“Sementara ini kita menerima 4040 dosis. Nantinya ini díperuntukkan secara prioritas kepada rekan-rekan dari tenaga kesehatan. Khusus yang bertugas pada fasilitas-fasilitas pelayanan kesehatan baik dítingkat Kabupaten hingga ke tingkat desa”, kata AKBP Fajar Dani Susanto
Rencananya, pencanangan vaksinasi Covid-19 akan dílaksanakan pada awal bulan februari 2021. Diharap, dapat memberikan rasa aman dan nyaman kepada tenaga kesehatan dalam memberikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat
“Ini sebuah bentuk ikhtiar dari pemerintah. Mudah-mudahan jadi awal yang baik. Dan menjadi berkah buat kita semua semoga dengan jalan ini, kita bisa terbebas dari Pandemi Covid-19. Pada Kesempatan ini saya juga menghimbau kepada masyarakat. Agar jangan mudah percaya berita hoax dan berita-berita yang tidak benar tentang vaksin Covid-19 ini”, lanjut AKBP Fajar Dani Susanto
Sementara itu, Sekdis Kesehatan Prov Sulsel, Dr. dr. H. Bachtiar Baso, M. Kes mengatakan 4040 dosis Vaksin sinovac yang díperuntukkan bagi tenaga kesehatan Kabupaten Luwu karena tenaga kesehatan adalah garda terdepan dalam penanganan Covid-19
“Sengaja tahap pertama ini díperuntukkan untuk tenaga kesehatan. Karena mereka adalah garda terdepan yang harus melakukan vaksin-vaksin dan sosialisasi kepada seluruh masyarakat di Kabupaten Luwu. Setelah tenaga kesehatan, tahap kedua díperuntukkan bagi TNI Polri. Tahap ketiga untuk petugas pelayanan publik dan tahap keempat adalah untuk masyarakat umum”, ungkap H Bachtiar Baso
Pelaksanaan Vaksinasi Harus Maksimal
H Bachtiar Baso berharap kepada Pemerintah Kabupaten Luwu agar Pemanfaatan vaksin sinovac ini bisa dílakukan secara maksimal. Dan pihak Dinas Kesehatan provinsi Sulsel akan terus memantau sejauh mana progres pelaksanaan vaksinasi
“Kepada Ibu Kadis Kesehatan Kabupaten Luwu dan jajarannya, tolong ini segera dísosialisasikan dan dímantapkan kepada seluruh tenaga kesehatan, jangan sampai tenaga kesehatan sendiri memberi contoh yang tidak baik kepada masyarakat untuk tidak mau dívaksin”, tegas H Bachtiar Baso
Lebih lanjut H Bachtiar Baso menjelaskan bahwa setiap individu tidak langsung divaksin tetapi perlu berdasarkan kriteria. Jika tidak memenuhi syarat maka tidak akan dilakukan vaksin terhadap orang tersebut
Penerimaan Vaksin di hadiri pula oleh Wakil Ketua DPRD Luwu, Zulkifli, Sekda Luwu, H Sulaiman dan Inspektur Kab Luwu, Andi Palanggi. Juga terlihat Kepala Pelaksana BPBD, Rahman mandaria, Plt Kadinkes Luwu, dr Rosnawary Basir dan Direktur RSUD Batara Guru, dr Daud Mustakim. Kasatpol PP, Andi Iskandar, Danramil Suli, Kapten CCI Syarifuddin mewakili Dandim 1403/SWG, Kasi datum Kejari Luwu, Ady Hariadi Annas bersama Kasi Intel Kejari Luwu, Jainuardy Mulia dan Tim Public Safety Center (PSC) 119 Kabupaten Luwu.(ikp)
