Gratis Voucher Listrik Nonsubsidi, Mau???,… Daftar Sekarang!
Gratis Voucher Listrik Nonsubsidi, Mau…..??? Daftar Sekarang,….!!!
Kebijakan listrik gratis PLN untuk pemasang daya 450 VA dan 900 VA Subsidi dinilai cukup membantu masyarakat yang kini terdampak wabah virus corona atau covid-19. Hanya saja, kebijakan ini dinilai masih kurang dan masih sangat terbatas.
Terbaru, sebuah gerakan sosial yang dilakukan oleh Yayasan Cinta Anak Bangsa ( YCAB) Foundation dikabarkan akan memberikan diskon listrik untuk pelanggan 900 VA nonsubsidi dan pelanggan 1.300 VA.
- Presiden Beri Rehabilitasi Dua Guru di Luwu Utara, Pulihkan Nama Baik dan Hak-Haknya
- Presiden Prabowo Disambut Siswa Usai Pimpin Upacara Hari Kesaktian Pancasila
- Tahun 2025 Tanpa Rekrutmen CPNS, Pemerintah Pastikan Peluang Baru Dibuka 2026
- Ricuh di DPRD Palopo, Wakil Walikota Harap Kedepannya Demo Lebih Persuasif
- Haji Isam Dianugerahi Bintang Mahaputera Utama oleh Presiden Prabowo
Didukung penuh oleh PLN, YCAB menginisiasikan gerakan “Light Up” Indonesia, yakni Gerakan sosial untuk mendonasikan biaya listrik bagi puluhan juta masyarakat prasejahtera. Gerakan ini dianggap sebagai lanjutan setelah bantuan yang dihadirkan oleh pemerintah melalui PLN.
Terpisah, Founder & CEO YCAB Foundation Veronica Colondam mengatakan, listrik menjadi salah satu biaya rumah tangga yang selalu keluar setiap bulannya.
Diharapkan, dengan adanya gerakan ini, anggaran rumah tangga yang rutin dikeluarkan setiap bulannya dapat disimpan untuk kebutuhan pokok yang lebih mendesak.
Metode gerakan ini sendiri seperti subsidi silang. Kalangan yang mampu membantu kalangan lain yang sedang kesusahan.
“Ayo masyarakat melawan kegelapan corona ini dengan membawa terang, dengan cara membantu membayar rekening listrik (masyarakat prasejahtera),” ajak Veronica dalam konferensi daring.
Mulai dari Rp 20.000, masyarakat sudah dapat berkontribusi untuk “menerangi” sesama. Partisipasi donasi dapat dilakukan dengan mengunjungi situs www.lightup.id.
Agar lebih tepat sasaran, donasi uang dari masyarakat akan diberikan langsung ke PLN.
Donasi yang dikumpulkan melalui gerakan “Light Up” Indonesia akan menyasar pelanggan PLN 900 VA hingga 1300 VA di kalangan masyarakat prasejahtera yang belum terbantu dari subsidi pemerintah.
Nonsubsidi
Target penerima donasi di tahap awal ialah 100.000 keluarga prasejahtera, yang terbagi atas dua komunitas.
Komunitas pertama ialah 40.000 ibu-ibu pelaku usaha mikro di kawasan Jabodetabek, Jawa Barat, Jawa Tengah dan Lampung.
Pemerintah tentukan wilayah Karantina Full di Makassar, Keluar Wialayah, Pelanggaran Berat
Lalu, komunitas kedua adalah 60.000 masyarakat umum yang merasa membutuhkan bantuan keringanan tagihan listrik.
Selanjutnya, Keluarga terpilih akan mendapatkan bantuan biaya listrik sebesar Rp 100.000 dalam bentuk token (prabayar) ataupun voucher (pascabayar). Gratis Voucher Listrik Nonsubsidi
Ibu-ibu ini merupakan binaan YCAB Ventures yang menopang biaya hidup akibat ekonomi keluarga yang terdampak corona.
“[Alurnya] pendonor, yayasan, PLN untuk membayarkan rekening token. Jadi bersih, langsung masuk ke rumah yang dituju dan tepat sasaran,” ujar Veronica.
Senior Executive Vice President Bisnis & Pelayanan Pelanggan PLN, Yuddy Setyo Wicaksono mengatakan, PLN sangat mengapresiasi gerakan Light Up Indonesia.
- DPRD dan Wali Kota Palopo Sepakati Rancangan Awal RPJMD 2025–2029
- Kedubes Inggris Temui Wali Kota, Makassar Dibidik Jadi Kota Kolaborasi Internasional
- Pemkab Luwu Raih Penghargaan Swasti Saba Wistara 2025 dari Kemenkes RI
- Pastikan Operasional Aman, PT BMS Periksa Kualitas Udara, Air, hingga Biota Perairan
- Dikenal Dekat dengan Warga, Ismanto Siap Pimpin RT03/RW01 dengan Fokus Kebersihan dan Ketertiban Lingkungan
“Pada situasi seperti ini, semua bantuan yang dihadirkan bagi masyarakat memberikan tambahan semangat untuk dapat melalui masa-masa sulit.
PLN terlibat langsung membantu dalam penyaluran bantuan ini kepada pelanggan yang menjadi target penerima donasi,” imbuh Yuddy.(hry)







