Izin Belajar Tatap Muka Akan Dikeluarkan Pemkot Palopo
Alasan kedua, Judas Amir menyebut, dirinya lebih mengedepankan kesehatan dan keselamatan anak dari ancaman covid-19. “Alasan ini yang membuat saya sangat dilematis,” kata Judas Amir, serius.
Judas pun memahami kegelisahan anak dan orangtua yang harus melakukan sekolah jarak jauh berbasis daring. Bahkan, Judas mengaku sudah banyak menerima keluhan orangtua dan wali anak, yang gelisah belajar online sudah berlangsung berbulan-bulan.
“Belajar dari rumah berbulan-bulan memang kondisi yang tidak mengenakkan. Saya sadari itu. Tetapi saya mohon maaf, keselamatan anak dari ancaman covid-19 lebih utama. Saya tidak mau mengambil resiko ada anak kita terpapar covid-19 di sekolah,” tegas Judas Amir.
Lihat juga: Walikota Palopo Serahkan Rompi Satgas Covid-19 ke Ketua RT/RW
Karena sekolah daring dirasakan sudah jenuh baik oleh anak dan orangtua, Judas menyarankan agar kegiatan belajar mengajar diganti dengan hal-hal kreatif non akademik.
“Guru jangan hanya memberikan tugas atau pekerjaan rumah saja, karena semakin banyak tugas sekolah dikerjakan di rumah akan semakin membuat anak jenuh. Guru jangan hanya fokus akademik. Belajar kreatif saja, jangan sampai,….. Lanjut
