Jalan Lingkar Palopo Gelap Gulita, Warga Resah Diduga Jadi Tempat ‘Lending’
PALOPO, SPIRITKITA — Kondisi jalan lingkar Palopo yang gelap gulita menuai keluhan warga.
Meski telah dilengkapi lampu penerangan jalan, faktanya lampu-lampu tersebut tidak berfungsi sehingga membuat area tersebut rawan disalahgunakan, bahkan diduga menjadi tempat aktivitas asusila pada malam hari.
Jumaldi, salah satu warga sekitar, mengaku resah dengan kondisi ini.
Ia menyebut selain gelap dan rawan kriminal, jalan tersebut kini mulai sering dimanfaatkan untuk kegiatan yang tidak senonoh.
“Lampunya ada, tapi tidak menyala. Ini sudah lama, jadi banyak orang singgah-singgah di pinggir jalan. Kadang sampai subuh, diduga jadi tempat esek-esek,” kata Jumaldi, saat ditemui, Selasa (13/5/2025).
Hal senada disampaikan Jecky, seorang pengendara yang kerap melintas di kawasan tersebut.
Ia menilai gelapnya jalan lingkar sangat membahayakan, terutama bagi pengendara roda dua yang melintas di malam hari.
“Kalau malam itu gelap sekali, nyaris tidak kelihatan apa-apa. Bukan cuma rawan kecelakaan, tapi juga mencurigakan. Pemerintah harusnya tanggap. Sayang ini jalan bagus tapi tidak ada penerangan,” ujarnya.
Padahal, jalan lingkar merupakan salah satu akses penting yang menghubungkan wilayah-wilayah strategis di Kota Palopo.
Sementara itu, dikutip dari detikSulsel, Kepala DLH Palopo, Emil Nugraha Salam mengatakan PJU di jalur tersebut mengalami kerusakan pada komponen lampu. Dia berjanji akan segera memperbaiki kerusakan tersebut.
“Ada kerusakan komponen lampu karena menggunakan solar cell atau tenaga surya. Jadi balon yang mati akan dilakukan penyambungan listrik langsung dan tidak menggunakan lagi tenaga surya,” tutupnya (12/4/2025).


