Judas Amir Tantang Pelapor Ijasah Palsu Melapor ke Polisi
CALON walikota Palopo incumbent, HM Judas Amir mengaku tidak takut mengenai adanya laporan ke Panwaslu terkait ijasah palsu yang dialamatkan kepadanya.
Malah, calon walikota nomor urut 1 ini menantang pihak-pihak yang bisa membuktikan bahwa dirinya selama ini memakai ijasah palsu. Jika terbukti, tidak perlu melapor ke Panwaslu, tetapi langsung mengadukan ke pihak berwajib, dalam hal ini polisi.
Judas Amir mengatakan, sebagai pihak yang dituding memakai ijasah palsu, dirinya sebenarnya enggan berkomentar.
Namun karena ada pihak-pihak tertentu menjadikannya sebagai bahan kampanye hitam jelang Pilkada Palopo, termasuk yang mengadu ke Panwaslu, maka dia bereaksi.
“Komentar saya singkat saja, silakan laporkan ke polisi supaya saya ditangkap kalau memang saya memakai ijasah palsu. Kalau sudah saya ditangkap karena terbukti pakai ijasah palsu, maka tidak perlu ada Pilkada lagi karena sudah pasti ada yang menang berdiri,” kata Judas Amir, di kediaman pribadinya, Kelurahan Benteng, Selasa (13/3/2018) malam ini.
Pasangan Rahmat Masri Bandaso ini juga menantang pihak-pihak yang mengaku memiliki bukti bahwa dirinya memakai ijasah palsu, untuk membuat laporan secara jantan dengan menuliskan namanya dan menandatangani laporannya, baik di Panwaslu maupun di Kepolisian.
“Buktikan silakan kalau saya berijasah palsu, sebaliknya saya juga siap menempuh jalur hukum jika dugaan itu tidak benar,” tegasnya. ( rilisss)
