Kadis Perdagangan: Elpiji Tidak Langka, Walikota Palopo Ingin Ada Aturan Terkait Distribusi Gas 3 Kg

Walikota Palopo, HM Judas Amir meminta Kepala Dinas Perdagangan untuk membuat draft aturan terkait larangan kepada setiap pangkalan untuk menjual gas elpiji 3 kg ke masyarakat yang berstatus PNS. Aturan tersebut nantinya diharap dapat mengatur dan tidak merugikan sehingga secara umum bisa di nikmati masyarakat dan tidak menimbulkan gejolak di tengah masyarakat.

Dalam sosialisasi LPG 3 kg bersubsidi dan proyek perubahan sistem pengawasan terintegrasi yang digelar di Aula Kantor Walikota Palopo, Sabtu 13 April 2019  Walikota Palopo memberikan kebijakan kepada dinas yang terkait untuk menaikkan harga elpiji 3 kg dengan syarat harus melihat dampak yang ditimbulkan.

Sementara itu, terkait sosialisasi kerjasama Dinas Perdagangan dengan Pertamina Kota Palopo tersebut, dalam laporannya, Kepala Dinas Perdagangan Zulkifly Halid, S. T., M.Si menyampaikan agar semua pangkalan dan agen faham betul akan pendistribusian LPG 3 kg. Zulkifly berharap, kedepannya tidak ada lagi yang dikenakan sangsi akibat kecurangan yang di lakukan.

“Di Kota Palopo kurang lebih 500 pangkalan terdiri dari kurang lebih 5 agen yang mendistributorkan tabung tiap hari kurang lebih 8400 tabung, jumlah tabung yang di distributorkan tiap harinya sesuai dengan kebutuhan, kecuali apabila ada kegiatan tertentu atau hari besar maka kami akan tambah 10-15%, jadi tidak masuk akal kalau elpiji di Kota Palopo akan langka,” ujar Zulkifly Halid

Zulkifly menambahkan, Inproyek yang disusun untuk menindak lanjuti agar tidak ada penyelewengan gas keluar Kota Palopo.

“Ada beberapa kasus yang kita tangani ada yang menyelewengkan tabung gas sampai ke Sulawesi Tengah karena memang harga tabung di sini sangat murah yaitu seharga 16.500 rupiah,” ungkap Zulkifly.(****)

Dapatkan Update Berita Pilihan Menarik
di Fanspage dan Tiktok Anda
Spiritkita
Pemkot Palopo

Banner

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *