Keterwakilan Perempuan di DPRD Sulsel Meningkat
Komite Pemantau Legislatif (Kopel) Indonesia mencatat banyaknya Caleg perempuan yang dipastikan ambil bagian di DPRD Sulsel untuk Periode 2019 – 2024. Jumlahnya ada 25 orang atau 29%. Menurut Kopel, ada kenaikan signifikan dari keterwakilan perempuan ini di DPRD Sulsel jika dibandingkan periode lalu.
“Keterwakilan perempuan, meningkat. Di politik Sulsel, perempuan semakin membaik, kita mengapresiasi, dari 85 kursi, ada 25 perempuan, atau 29 persen. Pemilu 2014 hanya 14 orang atau 18 persen. Kalau kita melihat perolehan suaranya, perempuan ini cukup punya kualitas fan meraih suara terbanyak,” aku Direktur Kopel, Herman.
Dari Caleg perempuan yang dipastikan terpilih itu, kata Herman, ada sejumlah partai yang menempatkan kadernya di DPRD Sulsel. Masing-masing PPP, PKS, Golkar, Gerindra, dan Demokrat. PAN, PKB, Hanura, dan Perindo tanpa perempuan. PKS dengan Gerindra kata dia paling banyak memiliki kader perempuan.
“Dari komposisi ini, kita memandangnya, dua partai ini menempatkan Caleg perempuan pada posisi uang strategis. Kalau kita melihat perolehan suaranya, perempuan ini cukup punya kualitas dan meraih suara terbanyak,” pungkas Herman.(****)
