Narkoba Penyebab “Lost Generation”

dunia pendidikan palopo

Penyalahgunaan narkoba adalah sebuah ancaman nyata yang dapat merusak tatanan dan instabilitas sosial masyarakat dan dapat menimbulkan hilangnya generasi dimasa yang akan datang (lost generation). Olehnya itu semua Pemangku Kebijakan dan seluruh elemen masyarakat Kota Palopo harus bahu membahu dan bekerjasama untuk lebih peduli dan waspada.

Hal ini diungkapkan kepala BNN Kota Palopo Ismail Husain, SH, MH, dalam sambutannya pada acara seminar Pengembangan Kapasitas di Lingkungan Pendidikan Tahun 2018 di Aula Hotel Harapan Palopo,  Selasa 08 Mei 2018.

Dilanjutkannya, Jumlah korban 30 orang per hari yang mati sia-sia karena narkortika hendaknya menjadikan masyarakat semakin waspada dan peduli akan kondisi yang terjadi, demikian pula maraknya penyalahgunaan zat ‘inhalant’ dikalangan pelajar.

Peran serta masyarakat dalam upaya P4GN diharapkan tidak hanya sebagai penerima manfaat (objek) tetapi sebaliknya masyarakat juga harus mampu sebagai pelaksana (subjek) dalam
menciptakan lingkungan yang sehat tanpa narkoba baik di lingkungan kerja, lingkungan pendidikan dan lingkungan masyarakat.

Sambutan Pjs. walikota yang diwakili Sekda kota Palopo H. Jamaluddin SH, MH, melalui kegiatan dengan tema pengembangan kapasitas di lingkungan pendidikan tahun 2018 ini berharap dapat mendorong masyarakat yang bebas dari narkoba terutama pada anak di usia dini seperti pada pelajar.

“Dimana kita tingkatkan dan memberikan penjelasan pada anak dimana bahaya narkoba yang bisa mematikan, dan sebaiknya para pendidik untuk selalu mensosialisasikan bahaya narkoba. Turut hadir peserta dari tingkat SLTP beserta guru dan Para peserta dari kalangan medis.(humas)

Dapatkan Update Berita Pilihan Menarik
di Fanspage dan Whatsapp Anda
Spiritkita
Pasangiklan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *