Peduli Lingkungan, PT Vale Indonesia Lakukan Penanaman Pohon 60 Bibit

LUTIM,SPIRITKITA – Kepedulian PT Vale Indonesia Tbk (PT Vale) pada lingkungan kembali di wujudkan dengan melakukan penanaman sebanyak 60 bibit pohon di area reklamasi Solia di Blok Sorowako, Rabu (28/12/2022).

Penanaman pohon sebagai rangkaian memperingati Hari Pohon Sedunia dan Hari Menanam Pohon Indonesia.
Penanaman pohon ini juga sejalan dengan nilai-nilai PT Vale yakni menghargai bumi dan masyarakat.

Hadir dalam kegiatan tersebut Chief Operation Officer (COO) PT Vale Abu Ashar, Di rector Environment & Permit Management Muh. Adli Lubis dan Di rector Engineering Planning & Capital Jinan Syakir.

Jenis bibit yang di tanam termasuk pohon endemik.

Pohon tersebut yakni dengen, kayu angin, sengon, kayu tanduk, kayu putih, mahoni, salam, kayu Afrika, dan bitti.

Sebelum menanam, tim EPM memberikan briefing mengenai cara menanam dengan teknik yang di gunakan yakni gundukan tanah tidak lebih dari 5 cm dari media tanam agar pohon bisa tumbuh dengan baik.

Muhammad Adli Lubis mengatakan, Hari Menanam Pohon di Indonesia ini untuk menciptakan budaya baru di masyarakat agar lebih aktif menanam pohon, utamanya di lingkungan perseroan.

“Reklamasi menjadi tanggungjawab kita bersama, untuk itu mari kita senantiasa mengaktifkan kegiatan penanaman pohon,” katanya.

Dia menjelaskan, jika pencapaian target reklamasi PT Vale dari tahun ke tahun terus di naikkan. Sebelum 2020, target reklamasi kita selalu di bawah 100 hektar per tahunnya.

Sejak 2020 target reklamasi kita naikkan, dari sebelumnya hanya 176 ke 280 hektar. Target tersebut bisa kita capai berkat kerja sama PT Vale dengan beberapa kontraktor.

Ia menyebut, pencapaian reklamasi PT Vale pernah di dapuk penghargaan.

Capaian tersebut menjadikan PT Vale masuk 10 besar perusahaan tambang dengan pencapaian reklamasi terbesar di Indonesia.

“PT Vale menjadi satu-satunya perusahaan tambang nikel, selebihnya perusahaan batu bara,” terangnya.

Rasio reklamasi merupakan perbandingan antara areal yang telah di reklamasi dengan areal yang di buka.

Sementara, COO Abu Ashar menuturkan, menanam pohon sebagai bagian dari nilai-nilai utama PT Vale.

“Tapi saya ingin kita bukan hanya sekedar memenuhi kewajiban. Lebih dari itu, tindakan ini bisa tertanam dalam diri,” ujarnya.

“Harapannya melestarikan dan menjaga lingkungan dapat di lakukan kapan dan di mana saja. Jadikan ini budaya, bagian dari kehidupan dan aktivitas sehari-hari,” harapnya.

Aksi Menanam Pohon juga di lanjutkan dengan penanaman 21.420 bibit pohon di Solia.

Dimana memiliki luas area reklamasi sekitar 30 hektar di tahun 2022.

Dan dengan harapan tanpa kendala yang berarti, 15 tahun lagi, area reklamasi dan revegetasi ini akan kembali mendekati kondisi alaminya.

Sampai November 2022 lahan bekas tambang yang sudah di reklamasi PT Vale di Blok Sorowako, Luwu Timur, Sulawesi Selatan mencapai 3471,31 hektar.

Hal itu dari total lahan konsesi yang telah di buka seluas 5428.75 hektar dan total pohon yang telah di tanam sekitar 4,42 Juta pohon.

Sementara, di luar area PT Vale yang tersebar di beberapa daerah di Indonesia mencapai 8,6 juta pohon telah di tanam dengan total pohon yang di tanam mencapai 13 juta. (NT)

Dapatkan Update Berita Pilihan Menarik
di Fanspage dan Whatsapp Anda
Spiritkita
Admin
Pasangiklan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *