Pembangunan Pondok Pesantren Sangu Al-Furqan Tarere, Bupati Luwu Sumbang 50 Zak Semen

Pembangunan Pondok Pesantren Sangu Al-Furqan Tarere, Bupati Luwu Sumbang 50 Zak Semen

Bupati Luwu, Dr H Basmin Mattayang memberikan apresiasi atas pembangunan Pondok Pesantren Sangu Al-Furqan. Yang tujuannya melahirkan generasi Tahfizhul Qur’an atau generasi penghafal Al-Quran.

Saat menghadiri sekaligus melakukan peletakan batu pertama pembangunan Pondok Pesantren yang terletak di dusun Tarere Desa Buntu Matabing Kecamatan Larompong Selatan, Sabtu (1/5/2021), Bupati Luwu membantu 50 Zak Semen untuk pembangunan Pondok tersebut.

“Saya sangat gembira ketika díundang oleh Kepala Desa Buntu matabing. Untuk menghadiri peletakan batu pertama pembangunan Pondok Pesantren Sangu Al-Furqan di Tarere ini. Saya gembira karena saat ini Pemerintah Kabupaten Luwu mencanangkan Program Masyarakat Qurani. Sehingga saya memberikan apresiasi kepada pendiri Pondok pesantren untuk membina masyarakat menjadi penghafal Al-quran,” kata H Basmin Mattayang.

Surat Edaran Larangan Mudik Pemprov Sulsel, Berlaku 6-17 Mei 2021

Bupati mengakui, wilayah Kecamatan Larompong merupakan salah satu daerah yang religius díbawah arahan seorang tokoh masyarakat sekaligus tokoh agama. Selanjutnya perlu usaha untuk menjaga keberlangsungan Pendidikan agama kepada masyarakat

“Wilayah Kecamatan Larompong memang sejak dulu díkenal sebagai daerah religius. Apalagi ada sosok H Muhammadong yang selalu membina masyarakat dalam hal keagamaan. Sehingga keberadaan pondok pesantren ini sangat díbutuhkan. Dalam rangka meneruskan langkah beliau untuk membina mental dan akhlak generasi pelanjut kita”, lanjut H Basmin Mattayang

Sementara itu, Kepala Desa Buntu Matabing, Hidayat mengatakan pemerintah desa Buntu matabing mendukung Pembangunan Pondok Pesantren Sangu Al-Furqan sebagai salah satu upaya mensukseskan program pemerintah Kabupaten Luwu

“Sebagaimana Program Pemerintah kabupaten Luwu untuk mewujudkan Masyarakat Qurani, maka di Desa Buntu Matabing kami juga telah mencanangkan untuk menjadikan sebagai desa religi, olehnya itu keberadaan Pondok Pesantren Sangu Al-Furqan sangat kami dukung, karena dísana nantinya bukan hanya anak-anak yang dididik untuk mampu membaca dab menghafal Al-quran, tetapi orang tua juga seperti saya akan belajar di Pondok Pesantren Sangu Al-Furqan”, ungkap Hidayat.(ikp)

Dapatkan Update Berita Pilihan Menarik
di Fanspage dan Whatsapp Anda
Spiritkita
Pasangiklan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *