Pemilihan Wagub DKI Jakarta, Politisi Gerindra dan PKS Diadu
Pemilihan Wagub DKI Jakarta, Politisi Gerindra dan PKS Diadu
Ahmad Riza Patria resmi menjabat sebagai wakil gubernur DKI Jakarta menggantikan Salahuddin Uno yang mundur beberapa waktu lalu gegara ikut Pilpres.
Politisi Partai Gerindra ini terpilih setelah dalam rapat paripurna di Gedung DPRD DKI Jakarta, Senin (6/4/2020) siang unggul pada voting suara terhadap rivalnya, Nurmansjah Lubis. Nurmansjah Lubis sendiri adalah politisi yang diusung partai PKS.
Berdasarkan hasil perhitungan, Riza memperoleh 81 suara. Sementara Nurmansjah Lubis memeroleh 17 suara. Suara tidak sah sebanyak 2 suara. Total ada 100 orang anggota DPRD DKI Jakarta mengikuti rapat paripurna kali ini.
- Presiden Beri Rehabilitasi Dua Guru di Luwu Utara, Pulihkan Nama Baik dan Hak-Haknya
- Presiden Prabowo Disambut Siswa Usai Pimpin Upacara Hari Kesaktian Pancasila
- Tahun 2025 Tanpa Rekrutmen CPNS, Pemerintah Pastikan Peluang Baru Dibuka 2026
- Ricuh di DPRD Palopo, Wakil Walikota Harap Kedepannya Demo Lebih Persuasif
- Haji Isam Dianugerahi Bintang Mahaputera Utama oleh Presiden Prabowo
Ada 6 anggota DPRD yang tidak bisa mengikuti rapat paripurna karena terlambat hadir.
Diketahui, masing-masing partai, Gerindra dan PKS sebelumnya telah mendorong dua nama Agung Yulianto dan Ahmad Syaikhu.
Hanya saja, kedua nama ini tak diproses oleh DPRD DKI Jakarta. Padahal, dua nama itu sudah diserahkan ke DPRD pada Maret 2019.
Riza sendiri mengaku tak punya program khusus pasca pada Pemilihan Wagub DKI Jakarta terpilih sebagai wakil Gubernur DKI Jakarta mendampingi Anies Baswedan.
- Walter Notteboom Muncul sebagai Kandidat Kuat Ketua HIPMI Palopo 2025–2028
- PT MDA Sambut JMSI Palopo, Sepakat Bangun Kerja Sama Informasi yang Edukatif
- DPRD dan Wali Kota Palopo Sepakati Rancangan Awal RPJMD 2025–2029
- Kedubes Inggris Temui Wali Kota, Makassar Dibidik Jadi Kota Kolaborasi Internasional
- Pemkab Luwu Raih Penghargaan Swasti Saba Wistara 2025 dari Kemenkes RI
“Yang perlu digaris bawahi saya dan Nurmansjah adalah cawagub PAW bukan pilkada. Kalau pilgub bersama gubernur menyusun program bersama, melaksanakan bersama. Nanti setelah terpilih ikut melaksanakan,” ucap Riza
Riza menegaskan, dirinya hanya membantu program yang telah disusun oleh Anies saat mengikuti pemilihan gubernur.
Update Data Kasus Covid-19 di Sulawesi Selatan
“Tugas kami kalau sudah jadi baru mengikuti program. Tidak boleh ada gerakan tambahan. Wagub tidak boleh menambah program,” tutur Riza.(red)








