Pemkab Luwu Gelar Pelatihan Peningkatan Produk Unggulan untuk UMKM

Ist

Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Luwu melalui Dinas Koperasi, UKM, dan Perindustrian menggelar Pelatihan Peningkatan Mutu dan Kualitas Komoditas Unggulan Daerah serta Promosi Produk Unggulan bagi pelaku UMKM. Kegiatan berlangsung di Aula Pertemuan Hotel Borneo Belopa, Desa Senga Selatan, Kecamatan Belopa, Selasa (18/11/2025).

Pelatihan ini diikuti 30 pelaku UMKM dari berbagai sektor dan dibuka secara resmi oleh Bupati Luwu, H. Patahudding. Turut hadir pengurus TP-PKK dan Dekranasda Kabupaten Luwu sebagai bentuk dukungan terhadap penguatan ekonomi kerakyatan.

Dalam sambutannya, Bupati Luwu menegaskan penguatan sektor UMKM adalah salah satu fokus utama Pemerintah Kabupaten Luwu dalam mewujudkan pembangunan ekonomi yang inklusif dan berkeadilan.

“UMKM adalah tulang punggung perekonomian daerah. Pemerintah terus berkomitmen menghadirkan berbagai program untuk meningkatkan daya saing, termasuk bantuan keuangan dari Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan yang sebagian difokuskan untuk pengembangan UMKM,” ujarnya.

Bupati juga menekankan pentingnya sertifikasi halal, peningkatan kualitas produk, inovasi kemasan, serta pemanfaatan fasilitas promosi seperti gedung Dekranasda di Bandara Bua. Ia mendorong pelaku UMKM untuk menjaga konsistensi kualitas dan meningkatkan profesionalisme agar mampu menembus pasar yang lebih luas.

“Perhatikan kualitas dan mutu produk. Jangan diturunkan saat usaha sudah mulai laku. Pemerintah siap membantu agar produk UMKM Luwu bisa masuk ke retail modern dan pasar yang lebih luas,” tegasnya.

Selain itu, Bupati menyinggung pentingnya jejaring promosi produk lokal melalui berbagai kesempatan, termasuk ketika melakukan kunjungan kerja ke luar daerah.

Sementara itu, Kepala Dinas Koperasi, UKM dan Perindustrian Kabupaten Luwu, Rahimullah, menjelaskan bahwa pelatihan ini merupakan tindak lanjut dari Bantuan Keuangan Khusus Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan.

Materi pelatihan mencakup Digitalisasi dan Branding oleh tim Dinas Koperasi dan UMKM Provinsi Sulsel, sertifikasi produk termasuk sertifikasi halal, serta akses permodalan bekerja sama dengan Bank Syariah Indonesia (BSI).

“Tujuan kegiatan ini adalah meningkatkan mutu, kualitas, dan kapasitas pelaku UMKM agar mampu bersaing, berkembang, dan siap masuk pasar retail maupun pasar digital,” jelasnya.

Pemerintah Kabupaten Luwu berharap pelatihan ini dapat memperkuat peran UMKM sebagai penggerak ekonomi daerah, membuka lapangan kerja baru, serta mengangkat ciri khas produk lokal agar semakin dikenal di tingkat regional hingga nasional.

Dapatkan Update Berita Pilihan Menarik
di Fanspage dan Tiktok Anda
Spiritkita
Esan
Redaksi
Tim Spiritkita
Pemkot Palopo

Banner