Penderita Tumor Ganas Meninggal Dunia
Penderita Tumor Ganas Meninggal Dunia
Innalillahi wainnailaihi rajiun. Mahfira, Remaja asal desa Muhajirin Kecamatan Suli Barat berusia 13 tahun yang menderita penyakit tumor ganas dibagian lehernya dikabarkan meninggal dunia.
Salah satu kerabat Mahfira mengungkapkan hal tersebut di salah satu grup whatsapp.
“Innalillahi wainnailaihirojiun. Mahfira telah meninggal,” tulisnya.
Sebelumnya diberitakan, Mahfira sangat membutuhkan dermawan untuk membantu kesembuhan dari penyakit Tumor ganas yang berada di leher Mahfira. Tumor ini sudah membesar dan membuat Mahfira tidak berdaya. Penderita Tumor Ganas Meninggal Dunia
Disamping amat mempengaruhi kondisi tubuh yang semakin kurus, pula tumor ganas membuat Mahfira atau biasa disapa Sapira kerap muntah darah dan tidak bisa berbuat apa-apa
- Walter Notteboom Muncul sebagai Kandidat Kuat Ketua HIPMI Palopo 2025–2028
- PT MDA Sambut JMSI Palopo, Sepakat Bangun Kerja Sama Informasi yang Edukatif
- DPRD dan Wali Kota Palopo Sepakati Rancangan Awal RPJMD 2025–2029
- Kedubes Inggris Temui Wali Kota, Makassar Dibidik Jadi Kota Kolaborasi Internasional
- Pemkab Luwu Raih Penghargaan Swasti Saba Wistara 2025 dari Kemenkes RI
- Pastikan Operasional Aman, PT BMS Periksa Kualitas Udara, Air, hingga Biota Perairan
- Dikenal Dekat dengan Warga, Ismanto Siap Pimpin RT03/RW01 dengan Fokus Kebersihan dan Ketertiban Lingkungan
“Awalnya hanya berupa benjolan kecil saja. Tetapi lama-kelamaan ternyata benjolan itu terus membesar dalam kurun waktu setahun ini pak,” ungkap Bilal, ayahanda Mahfira.
Bupati Luwu, H Basmin Mattayang juga sempat membesuk pasien penderita tumor ganas dibagian leher ini.
Kepada orang tua Sapira, Bupati menyampaikan turut prihatin atas penderitaan yang dialami oleh Sapira yang hanya bisa terkulai lemah di ranjang ruangan ICU RSUD Batara Guru. Bupati Luwu Jenguk Penderita Tumor Ganas
“Pertama melihat anak kita ini, perasaan saya langsung sedih. Betapa beratnya derita yang dialami anakda sapira yang hanya bisa meringis kesakitan. Insya Allah Pemerintah Kabupaten Luwu akan menanggung segala biaya perawatannya. Dan kepada orang tua anakda Sapira, sabarki hadapi ujian ini. Rajin berdoa semoga anak kita bisa diberi kesembuhan oleh Allah SWT. Jika ada kebutuhan selama menemani anakda ini dirumah sakit silahkan hubungi saja direktur rumah sakit”, kata H Basmin Mattayang.(red)








