Rapat BPD se Luwu Timur, Thoriq Husler Ikut Bancakan
BPD (Badan Permusyawaratan Desa) se-Luwu Timur menggelar rapat kerja di permandian Uelanti Kecamatan Kasintuwu. Rapat ini bertujuan untuk menyamakan persepsi seluruh anggota Badan Permusyawaratan Desa (BPD) sehingga perannya dapat maksimal membangun desanya.
Rapat yang mengusung tema “Menjalin Silaturahmi, Berbagi Informasi, Kreasi dan Inovasi Untuk Menggapai Cita-Cita, Membangun Desa Yang Sejahtera, Maju dan Mandiri” ini sendiri dibuka langsung oleh Bupati Luwu Timur, H. Muhammad Thoriq Husler, Sabtu (28/09/2019).
Kepada seluruh anggota BPD, Bupati Husler meminta untuk selalu memperkuat koordinasi dengan Pemerintah desa dan kecamatan agar tercipta sinergitas agar pembangunan di desa tercapai sebagaimana mestinya.
“Saya harap Badan Permusyawaratan Desa terus berperan aktif dalam mengawasi serta menampung aspirasi masyarakat guna percepatan pembangunan desa,” pinta Husler.
Bupati menambahkan, beberapa fungsi strategis BPD diantaranya membahas dan menyepakati rancangan peraturan desa dengan Kepala desa, menampung dan menyalurkan aspirasi masyarakat, melakukan pengawasan kinerja Kepala desa. Bahkan BPD juga memiliki hak untuk mengusulkan pengangkatan dan pemberhentian Kepala desa.
Husler juga menilai Kades dan perangkatnya merupakan ujung tombak Pemerintah daerah yang memberikan pelayanan terhadap masyarakat dan melaksanakan pembangunan di wilayahnya masing-masing.
“Sebagai ujung tombak Pemerintahan, Kepala desa dan BPD harus lebih meningkatkan pengetahuan dan kemampuan mengenai penyelenggaraan Pemerintah desa serta aktif berkonsultasi dengan Camat atau instansi terkait, terutama mengenai administrasi, keuangan,” tandasnya.
Pada kegiatan tersebut, Bupati Luwu Timur menyempatkan Bancakan yaitu makan di atas daun pisang yang merupakan salah satu budaya masyarakat Indonesia sejak ratusan tahun lalu. Makan bareng dengan media daun pisang saat ini membuat suasana akrab dan mengembalikan tradisi dan budaya nenek moyang asli Indonesia.
(ifk/nsb)








