Semua Unsur Pelaksana Kegiatan Jamin, Macceratasi Ritual Bebas Musyrik

Salah satu kegiatan Festival Keraton Nasional XIII, “Macceratasi” yang akan digelar di daerah Ulo-ulo Belopa Luwu dikwatirkan  bernuasa Musyrik.

Namun demikian, wakil ketua panitia, DR Suaedi yang dihubungi membantah hal tersebut. Dikatakan, beberapa kegiatan yang dianggap mengandung syirik pada acara Macceratasi dihilangkan dan diganti dengan unsur yang sesuai syariat Islam.

“Seperti contoh, prosesi membuang kepala kerbau ke laut yang dikhawatirkan dapat menimbulkan syirik bagi generasi berikutnya, digantikan dengan simbol berupa penyebaran ikan ke laut,” kata Suaedi.

Suaedi juga mengatakan prosesi penyembelihan hewan kerbau disembelih secara Islami, digunakan sebagai konsumsi bagi masyarakat, dan prosesi sebelum macceratasi akan diisi pula dengan zikir dan doa bersama sesuai tuntunan agama.

Senada dengan itu, tokoh adat kabupaten Luwu, Andi Sadda Kati yang juga bagian dari panitia pelaksana kegiatan mengatakan
acara macceratasi akan dipoles lebih islami.

“Nanti ada yang mengumandangkan azan di laut menggunakan pengeras suara agar semua yang ikut kegiatan ini bisa mendengarnya,” kata Andi Sadda Kati.

Kabag Humas Luwu, Ansir Ismu yang juga diminta keterangannya mengatakan hal yang serupa.

Bahkan menurutnya, Bupati Luwu telah mewanti-wanti agar bagian-bagian acara Macceratasi yang berbau musyrik dihilangkan.

“Upacara macceratasi adalah warisan budaya Tana Luwu, salah satu manifestasi budaya mengenai hubungan antara umat manusia dengan Tuhan Yang Maha Pencipta, maupun dengan seluruh makhluk hidup dan lingkungan hidup yang ada di alam ini, perlu terus dilestarikan,” ujar Ansir Ismu.

Ansir Ismu juga menyebut, Bupati Luwu telah menginstruksikan agar segenap masyarakat Luwu dapat menyukseskan kegiatan berskala nasional ini.

“Kita ciptakan suasana yang kondusif dengan keramahtamahan agar para tamu bisa terkesan dengan daerah Luwu,” kunci Ansir.(***)

Dapatkan Update Berita Pilihan Menarik
di Fanspage dan Whatsapp Anda
Spiritkita
Pasangiklan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *