Temukan Pegawai “Ngerumpi” dan Parkiran Semrawut di Rumah Sakit Batara Guru, Basmin Kecewa
![]() |
| Kondisi parkir kendaraan depan ruang ICU rumah sakit Batar Guru Luwu |
Bupati Luwu, H Basmin Mattayang tak dapat menahan rasa kecewanya usai melaksanakan sidak di rumah sakit umum daerah Batara Guru.
Pelayanan prima ke masyarakat yang sejak awal dicanangkannya bersama wakil Bupati Luwu sepertinya tak terlaksana di rumah sakit kebanggaan Pemkab Luwu tersebut.
Pada saat sidak tersebut, Basmin Mattayang, menemukan beberapa pegawai rumah sakit yang tidak faham betul tupoksinya. Basmin menemukan pegawai Negeri Rumah Sakit yang hanya bercerita dan Ngerumpi di teras Rumah Sakit.
Lebih parahnya lagi, saat meninjau ruang ICU, Basmin Mattayang menemukan beberapa motor parkir di depan pintu masuk ruang yang sejatinya diperuntukkan bagi masyarakat yang membutuhkan perawatan segera dari rumah sakit.
Olehnya itu, pada gelaran jumpa pers yang dilaksanakan oleh Pemkab Luwu, Bupati Luwu dengan nada geram menahan kecewa meminta Kepala Dinas Perhubungan yang bertugas untuk mengatur area parkir dan jalur keluar masuk ambulance menuju ruang ICU menindak tegas anak buahnya yang bertugas saat itu karena dianggap lalai dalam melaksanakan tugas.
“Sungguh begitu teganya, masih ada orang yang melakukan parkiran di depan ICU, sementara halaman depan Ruang ICU itu, harus steril dari kendaraan parkiran. Keluarga-keluarga kita yang dalam kondisi sakit berat pasti di rujuk di ruangan ICU, kalau jalurnya terhalang, bagaimana?, Saya minta kalau perlu dipecat,” kesal Basmin.
Sementara itu Kadis Perhubungan Muhammad Aras meminta Maaf atas perilaku petugasnya yang melakukan pembiaraan parkir liar tersebut. Namun demikian ia juga mengatakan sebagian yang memarkir kendaraan tersebut adalah pegawai Negeri yang bekerja di Rumah Sakit Batara Guru.
Terpisah, Kabag Humas Pemkab Luwu, Ansir Ismu mengatakan, terkait larangan parkir di depan ruang ICU tersebut merupakan Standar Instalasi Gawat Darurat (IGD)/ICU Rumah Sakit yang diatur dalam peraturan menteri kesehatan.
Ansir menyebut, untuk diketahui depan IGD tidak diperbolehkan sembarang parkir, mengingat tempat itu sangat emergency dan pintu keluar masuk mobil-mobil pelayanan medis milik RSUD.
Ansir Ismu juga mempertegas jika sampai ada sepeda motor parkir didepan pintu ruang ICU, hal ini tentu akan sangat membahayakan bagi pasien yang perlu layanan cepat ICU
“Mengganggu jalur masuk petugas rumah sakit, bahkan pasien dan para pengunjung lainnya, ini sudah bertentangan juga dengan himbauan yang kerap pak Bupati sampaikan yakni Pelayanan dalam hal ini kepada pasien merupakan prioritas utama,” kunci Ansir Singkat.(****)








