TP PKK Kabupaten Bantaeng Studi Tiru ke Makassar, Pelajari Program Unggulan dan Sistem Informasi
MAKASSAR, SPIRITKITA – Rombongan TP PKK Kabupaten Bantaeng yang dipimpin oleh Pj Ketua TP PKK, Andi Raodhayanti, melakukan kunjungan studi tiru ke TP PKK Kota Makassar pada Senin (23/12/2024).
Kegiatan ini menjadi ajang pembelajaran sekaligus mempererat hubungan antarkedua daerah.
Setibanya di Kantor TP PKK Kota Makassar, rombongan disambut dengan hangat meskipun hujan mengguyur wilayah tersebut.
Sekretaris TP PKK Kabupaten Bantaeng, Sitti Ramlah, menyampaikan apresiasi atas sambutan luar biasa yang diterima.
“Kami sangat berterima kasih atas penerimaan yang luar biasa. Pilihan kami ke Makassar karena capaian TP PKK Makassar di HKG tahun ini yang luar biasa,” ujar Sitti Ramlah, mengacu pada prestasi Makassar yang memborong hampir semua kategori juara di ajang Hari Kesatuan Gerak PKK tingkat Provinsi Sulawesi Selatan.
Dalam kunjungan tersebut, TP PKK Bantaeng ingin mempelajari implementasi 10 program pokok PKK, terutama pemberdayaan lorong-lorong melalui optimalisasi lahan yang terbatas.
“Kami ingin belajar bagaimana lorong di Makassar bisa dimanfaatkan secara maksimal meskipun lahannya sempit. Di Bantaeng, yang luas saja belum maksimal,” lanjutnya.
Selain itu, rombongan juga tertarik pada berbagai program unggulan setiap Pokja TP PKK Makassar, seperti:
Pokja 1: Sosialisasi Pola Asuh Anak dan Remaja di Era Digital (PAAREDI).
Pokja 2: Pemberdayaan ekonomi kreatif.
Pokja 3: Program Aku Hatinya PKK.
Pokja 4: Penanganan stunting dan bencana.
Perhatian lainnya tertuju pada Sistem Informasi Manajemen (SIM) PKK Makassar yang efektif digunakan di setiap kelurahan dengan dukungan data dasawisma yang mencapai 13 ribu.
“Kami ingin mempelajari bagaimana SIM PKK bisa berjalan efektif di semua kelurahan,” ujarnya.
Menanggapi pertanyaan mengenai cara melibatkan masyarakat dalam program-program PKK, Ketua 4 TP PKK Kota Makassar, Khadijah Iriani, menekankan pentingnya peran pimpinan yang berkomitmen.
“Kalau pimpinan tidak komitmen, program tidak akan berjalan. Untungnya, kami memiliki pimpinan seperti Pak Danny Pomanto dan Ibu Indira yang sangat inovatif dan berkomitmen,” jelas Khadijah.
Ia juga memaparkan bahwa program Sentuh Hati yang digagas Pemerintah Kota Makassar menjadi langkah awal untuk mendekatkan masyarakat dengan pemerintah melalui pendekatan langsung (jemput bola) oleh RT/RW.
Meskipun kunjungan ke Lorong PKK batal akibat hujan, rombongan tetap terkesan dengan fasilitas Kantor TP PKK Kota Makassar yang dinilai representatif.
“Bangunan ini luar biasa. Kami berharap Bantaeng suatu saat memiliki kantor seperti ini,” ungkap Sitti Ramlah.
Kunjungan ini juga diisi dengan peninjauan buku-buku administrasi, papan informasi program kerja, serta produk-produk unggulan UMKM dan UP2K Kota Makassar, mulai dari kerajinan tangan hingga kuliner.








