Usai Debat Capres, Komunitas Warga Nyatakan Dukung Jokowi-Ma’ruf Amin
Kebijakan anggaran yang ketat dan perizinan yang ketat disadari banyak dikeluhkan warga. Namun demikian, kebijakan tersebut merupakan upaya mendisiplinkan aturan dan menyehatkan tata cara kelola negara.
“Jangan risih kalau aturan diketati. Itu untuk kebaikan negara, kebaikan bangsa, dan menata masyarakat. Ini harus ditertibkan, Perpajakan dan sebagainya, yang penting dipermudah dan yang penting hasilnya bisa dinikmati seluruh warga Indonesia,” ujar Asep Boy Satrio, salah satu anggota Komunitas yang menyebut diri sebagai perkumpulan Warga Ngapak Pencinta Jokowi di Palangka Raya.
Diketahui, komunitas ini menyatakan siap memenangkan Jokowi di kontestasi Pemilihan Presiden (Pilpres) 2019 pasca debat capres beberapa waktu lalu. Pasalnya, Jokowi yang merupakan pasangan calon nomor urut 01 berduet dengan KH Ma’ruf Amin ini dinilai berhasil mengemban amanah selama kepemimpinan 2014-2019.
“Sehingga di komunitas Warga Ngapak ini tidak hanya mengapresiasi, tetapi mendukung beliau untuk memimpin kembali,” terang M. Roziqin, salah satu warga lainnya yang berhimpun dalam komunitas tersebut, Sabtu (19/1/2019).
Dalam pertemuan yang berlangsung di salah satu pondok makan Palangka Raya tadi pagi ini, mereka mengaku puas dengan kinerja presiden Joko Widodo sehingga siap memenangkan kembali pertarungan Pilpres mendatang. Apalagi dalam debat kandidat kemarin malam, Jokowi-Amin tampil memuaskan.
Achmad Noor Slamet, Kordinator warga ngapak bertagline ‘Pecinta Jokowi’ ini menegaskan, pertemuan yang digagas ini merupakan silaturahmi sesama warga pendatang yang bekerja di sektor informal. Mulai pedagang nasi goreng, martabak, ayam goreng cepat saji, pekerja bangunan, dan sebagainya.
“Mereka spontan ingin memberikan support kepada Jokowi agar sukses berlanjut dua periode mengingat keberhasilan beliau memimpin di periode pertama. Dukungan ini spontanitas sebagai bukti kecintaan ke sosok yang merakyat tersebut,” ungkap Slamet yang menggeluti bisnis potong rambut dan kue ini.(**)
