Walikota Palopo Hadiri Rakor Kebijakan Pemerintah Dalam Pengendalian Inflasi, Stunting & Kemiskinan Ekstrim
PALOPO,SPIRITKITA – Walikota Palopo, Drs. H. M. Judas Amir, M.H menghadiri Rapat Koordinasi Kebijakan Pemerintah dalam pengendalian Inflasi, Stunting dan Kemiskinan Ekstrim.
Rapat tersebut berlangsung di Lapangan Tenis Indoor Saokotae, Rabu (1/2/2023).
Dandim 1403/PLP, Letnan Kolonel Infantri Apriadi Nidjo, SM., M.IP menyampaikan ini merupakan hal penting pimpinan kita di pusat dan selalu koordinasi bagaimana stunting ini bisa di atasi bersama.
Kemiskinan ekstrim ini tentu berkaitan dengan inflasi karena bagaimana solusi kita supaya bisa hidup.
Marilah kita sama-sama menjaga kota kita agar terhindar dari inflasi, stunting dan kemiskinan ekstrim.
Ketua DPRD Kota Palopo, Dr. Hj. Nurhaenih, S. Kep., M.Kes menyampaikan mewakili anggota DPRD kota siap dukung Pemerintah Kota Palopo dalam pengendalian Inflasi, Stunting dan Kemiskinan Ekstrim.
Ternyata masyarakat miskin bukan di ukur dari penghasilan secara langsung tapi banyaknya jumlah anggota keluarga.
Walikota Palopo, Drs. H. M. Judas Amir, M.H menyampaikan bahwa semua pimpinan daerah ke Jakarta untuk bertemu Presiden Republik Indonesia.
Dalam membahas yang ada kaitannya dengan inflasi dan yang terjadi kedepan terkait kondisi ekonomi.
Pemerintah tidak pernah tidur dan tidak pernah diam karena berfikir bagaimana masyarakat tidak termakan kemiskinan.
Dan juga tidak mati kelaparan karena inflasi itu ada kaitannya dengan kehidupan terutama makan dan minum.
Oleh karena itu kepada RT/RW supaya masalah ini sampai di keluarga kita karena banyak yang perlu kita pahami terkait dengan kemiskinan apakah orang miskin tersebut sudah mendapatkan bantuan atau masih ada yang main-main.
Maksudnya orang yang pantas mendapat bantuan menjadi tidak pantas ini semua harus di jaga ini tugas RT/RW.
Jangan sampai ada masyarakat mati kelaparan dan RT/RW harus tahu apakah benar warga tersebut pantas untuk di berikan bantuan.
Jika RT/RW tidak kerja maka akan di berhentikan karena tidak ada kepedulian pada masyarakat.
Kedepan Pemerintah akan membentuk tim pengawasan tugas RT/RW di daerah masing-masing.
Jika kita ingin melihat kota Palopo lebih bersih dari sekarang kepada RT/RW para lurah dan camat agar masyarakat di ajak dan melihat daerah.
Agar berapa tanah yang kosong di daerah nya untuk dilaporkan dan tanah tersebut di bersihkan.
Kegiatan ini di lanjutkan penyerahan Bantuan berupa BAK Sampah secara simbolis Kepada 9 Kecamatan dan 48 Kelurahan se-Kota Palopo.
Yang berasal dari Dinas Lingkungan Hidup Kota Palopo yang di serahkan langsung oleh Walikota Palopo.
Turut hadir Unsur Forkopimda Kota Palopo, Sekretaris Daerah Kota Palopo, Pimpinan Perangkat daerah Kota Palopo, Camat dan Lurah serta Para RT/RW se-Kota Palopo. (NT)
