Investor China Investasi di Morowali, Proyek Litium Senilai Rp4,99 T

Ilustrasi

Investor China Investasi di Morowali, Proyek Litium Senilai Rp4,99 T

Indonesia Morowali Industrial Park merupakan tempat beberapa proyek investasi China berada. Ini setelah dua investor asal China, Chengxin Lithium Group Co Ltd dan afiliasi Tsingshan Holding Group díkabarkan akan berinvestasi. Investasi ini dalam proyek litium senilai 350 juta dollar AS atau setara Rp 4,99 triliun.

Selanjutnya, Pabrik litium tersebut akan dígunakan untuk memenuhi permintaan dari sektor baterai untuk kendaraan listrik.

Pihak Chengxin mengatakan pabrik tersebut akan menghasilkan litium hidroksida 50.000 ton per tahun, dan 10.000 ton per tahun litium karbonat.

Kemudian, Chengxin juga mengatakan mengklaim memiliki 65 persen dari usaha patungan – yang dísebut PT ChengTok Lithium Indonesia – dan Stellar Investment Pte yang dídirikan di Singapura akan memegang 35 persen saham.

Sementara itu, Tsingshan beralih ke industri lithium pada saat harga komoditas tersebut melonjak di tengah meningkatnya penjualan kendaraan listrik di pasar teratas China.

Pabrik Batterai Terbesar Dunia akan Berdiri di Morowali

Sekedar tahu, pekan lalu, LG Energy Solution Korea Selatan dan Hyundai Motor Group memulai pembangunan pabrik untuk membuat baterai kendaran listrik di Jawa Barat senilai senilai miliar dollar AS (Rp 15,7 triliun).(red)

Dapatkan Update Berita Pilihan Menarik
di Fanspage dan Tiktok Anda
Spiritkita
Pemkot Palopo

Banner

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *