KPK Tetapkan Wamenaker Immanuel Ebenezer Tersangka Pemerasan Sertifikasi K3

Tangkap layar.

Total dugaan aliran dana hasil pungutan ilegal tersebut mencapai Rp81 miliar.

Wakil Ketua KPK Alexander Marwata menjelaskan, dana hasil pungutan itu mengalir ke sejumlah pejabat Kementerian Ketenagakerjaan, termasuk Noel setelah menjabat Wamenaker pada 2023.

“Saudara IG atau Noel menerima setidaknya Rp3 miliar. Salah satunya diterima pada Desember 2024, sekitar dua bulan setelah dilantik. Aliran dana tersebut diperoleh dari pungutan sertifikasi K3 yang dilakukan secara sistematis,” jelas Alex.

Dalam OTT tersebut, penyidik KPK menyita sejumlah barang bukti, antara lain uang tunai miliaran rupiah serta 22 kendaraan mewah berupa mobil dan motor. Salah satunya adalah motor gede yang diduga berasal dari Noel.

Juru Bicara Penindakan dan Kelembagaan KPK, Ali Fikri, mengatakan temuan itu semakin memperkuat konstruksi perkara.

“Selain uang, kami menemukan indikasi pemberian kendaraan mewah. Ada motor gede yang kami identifikasi berasal dari Noel. Hal ini semakin memperkuat konstruksi perkara,” ungkap Ali.

Saat ini, Noel bersama 10 tersangka lainnya ditahan untuk 20 hari pertama, terhitung sejak 22 Agustus hingga 10 September 2025 di Rutan Cabang KPK, Gedung Merah Putih.

KPK menegaskan kasus ini menjadi bagian dari upaya memberantas praktik pemerasan yang merugikan pekerja.

“KPK berkomitmen menindak tegas siapapun yang terlibat, termasuk pejabat negara sekalipun. Tidak ada kompromi untuk korupsi,” tegas Setyo.

Dapatkan Update Berita Pilihan Menarik
di Fanspage dan Tiktok Anda
Spiritkita
fsuryaa
Redaksi
Tim Spiritkita
Pemkot Palopo

Banner