NA Tegaskan Tidak Ada Pembukaan Mall Selama PSBB
NA Tegaskan Tidak Ada Pembukaan Mall Selama PSBB
Gubernur Sulawesi Selatan, Nurdin Abdullah (NA) meluruskan pemberitaan yang mengatakan akan mengizinkan jika mall akan dibuka. Menurut Nurdin Abdullah, hal tersebut belum tentu terjadi.
Orang nomor satu di provinsi Sulawesi Selatan ini menyebut jika pembukaan mall atau toko saat ini masih dalam kajian dan belum ada keputusan konkrit
“Saat ini sementara dikaji dan belum ada putusan konkrit. Yang jelas tidak ada pelonggaran dan pembukaan mall di Makassar selama PSBB,” ucap NA Tegaskan Tidak Ada Pembukaan Mall
Nurdin Abdullah tegas mengatakan saat ini di Makassar sedang menjalani Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB).
- Gubernur Sulsel Dukung Pembangunan Gedung SDM Muhammadiyah di Makassar
- Pj Wali Kota Palopo Undang Gubernur Sulsel Hadiri HUT ke-23 Kota Palopo
- Jelang PSU Palopo, Bawaslu Bentuk Tim Siber Antisipasi Kecurangan Digital
- Pj Ketua TP PKK Kota Palopo Ikut Preloved Charity & Fashion Show di Makassar
- Evaluasi BUMD, Wali Kota Makassar: Kalau Tidak Bermanfaat, Untuk Apa Dipertahankan?
Terpisah, terkait penutupan Rumah Ibadah Sekertaris Majelis Ulama Indonesia (MUI), Prof Ghalib, mengungkapkan saat ini pihaknya sementara mengkaji kebijakan membuka tempat ibadah. Meskipun sebenarnya, kebijakan membuka tempat ibadah tergantung pihak yang berwenang.
Pada surat edaran Fatwa MUI menyatakan jika kawasan, wilayah atau daerah tersebut mengalami penurunan penyebaran Covid 19 bisa dilakukan shalat berjamaah baik di lapangan maupun masjid.
- Lebaran, Kawasan Inti IKN Dibanjiri 8.000 Pengunjung
- Opini: Banjir Tak Berkesudahan, Derita Warga Malangke yang Terus Berlanjut
- Bintang Emon Tolak Revisi UU TNI: Pisau Jangan Dipaksa Jadi Pulpen
- PT Vale Perkuat Narasi Keberlanjutan dengan Media
- Bintang Jatuh, Fenomena Alam atau Mitos? Ini Penjelasannya
“Tergantung kebijakan pihak berwenang karena kalau Fatwa MUI, kalau daerah dijamin aman, boleh dibuka. Kalau beresiko, shalatnya di rumah,” lanjut Sekretaris MUI Sulsel tersebut.
Prof Ghalib membeberkan dalam waktu dekat Gubernur Sulsel akan mengundang Bupati/Walikota, MUI Kab/Kota dan Kepala Kemenag untuk membicarakan hal tersebut.(red)
