Oknum Polisi di Sulsel Tembak Isteri dan Oknum Babinsa, Penyebabnya?
Oknum Polisi di Sulsel Tembak Isteri dan Oknum Babinsa. Diduga Cemburu dapati Isterinya berdua dengan Babinsa

Seorang oknum polisi yang bertugas di wilayah Polda Sulsel (Sulawesi Selatan) dikabarkan menembak isterinya dan 1 anggota TNI Kodim Jeneponto yang merupakan Babinsa Desa Jombe, Kecamatan Turatea, Kabupaten Jeneponto, Sulawesi Selatan.
Infomasi yang dihimpun, penembakan itu terjadi pada Kamis, 14 Mei 2020 kemarin. Diduga Kronologi persitiwa bermula saat oknum polisi pulang ke rumahnya di wilayah Jalan Sungai Kelara, Kelurahan Empoang, Kecamatan Biramu, Kabupaten Jeneponto, Kamis 14 Mei 2020 malam.
- Kedubes Inggris Temui Wali Kota, Makassar Dibidik Jadi Kota Kolaborasi Internasional
- Dikenal Dekat dengan Warga, Ismanto Siap Pimpin RT03/RW01 dengan Fokus Kebersihan dan Ketertiban Lingkungan
- Wali Kota Makassar Turun Tangan, Koordinasi TNI–Polri Usai Tawuran Pemuda
- Persiapan Rampung, Pengurus JMSI Sulsel Periode 2025-2030 Siap Dilantik 15 November
- Wali Kota Makassar Tegaskan Perlawanan terhadap Mafia Tanah: Regulator Harus Kuat
Sesampainya di rumah, ia curiga lantaran lampu rumah dalam keadaan mati dan mendapati sebuah motor trail parkir di depan rumahnya. Ia lantas masuk ke dalam rumah secara diam-diam dengan melompati pagar.
Saat menuju kamar dan membuka gorden, ia justru mendapati istrinya, sedang bersama oknum anggota TNI yang juga merupakan Babinsa. Alhasil, oknum Polisi yang sudah tersulut emosi mengeluarkan tembakan peringatan.
Saat mendengar letusan tembakan itu, Korban oknum Babinsa langsung berupaya merebut senjata api yang digenggam Oknum Polisi. Pada saat perebuatan senpi itulah oknum Polisi melepaskan tembakan dan mengenai paha istrinya.
- Presiden Beri Rehabilitasi Dua Guru di Luwu Utara, Pulihkan Nama Baik dan Hak-Haknya
- Presiden Prabowo Disambut Siswa Usai Pimpin Upacara Hari Kesaktian Pancasila
- Tahun 2025 Tanpa Rekrutmen CPNS, Pemerintah Pastikan Peluang Baru Dibuka 2026
- Ricuh di DPRD Palopo, Wakil Walikota Harap Kedepannya Demo Lebih Persuasif
- Haji Isam Dianugerahi Bintang Mahaputera Utama oleh Presiden Prabowo
Sementara oknum Babinsa dilaporkan mengalami luka tembak di bagian lutut kanan dan kiri dan dada kanan. Disebutkan, setelah mengalami luka tembak, oknum Babinsa meninggal pada Jum’at pagi, 15 Mei 2020.
Kabid Humas Polda Sulsel Kombes Ibrahim Tompo yang dikonfirmasi membenarkan terkait insiden penembakan dan meninggalnya korban tembak, anggota TNI Babinsa tersebut.
Hanya saja, terkait kronologi kejadian, Ibrahim Tompo mengaku belum bisa menjelaskan kronologi kejadian itu.
“Iya ada insiden itu. Infonya korban meninggal tadi pagi,” kata Kabid Humas Polda Sulsel saat dimintai konfirmasi, Jumat 15 Mei 2020
“Tapi kami belum bisa menjelaskan kronologinya demi menjaga kepekaan antar institusi,” tambahnya.(red)








