Walikota Palopo Beberkan Jenis-jenis Bantuan yang Siap Disalurkan
Walikota Palopo Beberkan Jenis-jenis Bantuan yang Siap Disalurkan
Walikota Palopo, HM Judas Amir menegaskan, dalam rangka penanganan Pandemi Covid-19 di Kota Palopo, Pemerintah fokus pada penanganan kesehatan warga dan penanganan ekonomi warga.

Dikatakannya, dalam penanganan kesehatan warga, pemerintah akan mengobati jika ada yang sakit dan mengidentifikasi yang bergejala untuk selanjutnya ditindaki sesuai dengan protokol penanganan Covid-19. Pemerintah juga melalui Tim Gugus Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Palopo telah melakukan sejumlah kegiatan berupa pengadaan beberapa posko screaning warga yang masuk dalam Kota Palopo.
Terkait penanganan program perbaikan ekonomi warga, Pemerintah telah menyalurkan bantuan sosial baik menggunakan anggaran dari pemerintah pusat maupun melalui APBD Kota Palopo.
- Walter Notteboom Muncul sebagai Kandidat Kuat Ketua HIPMI Palopo 2025–2028
- DPRD dan Wali Kota Palopo Sepakati Rancangan Awal RPJMD 2025–2029
- RSUD Sawerigading Kupas Fakta dan Mitos Bibir Sumbing dalam Podcast Puding
- RSUD Sawerigading Terima Tim Ahli FKG UI untuk Seminar dan Pendampingan Operasi Bibir Sumbing
- Menara Payung Mall Diresmikan, Kota Palopo Punya Destinasi Wisata Belanja Baru
“Di Palopo bantuan itu bermacam-macam. Ada namanya PKH. Sekitar 3.437 KK yang tercover dalam bantuan ini. Ada pula bantuan berbentuk sembako yang merupakan bantuan pusat untuk 1.599 KK, ini sudah berjalan, dan yang akan berjalan lagi tambahan dari pusat untuk 2.045 KK, ini sementara dalam proses,” papar Judas Amir.
Selain itu kata Judas Amir, ada pula bantuan sosial tunai untuk 9.569 KK. Disampaikannya, anggaran program ini memang belum sampai ke warga. Meski demikian, Judas menyebut jika dana untuk bantuan ini sudah siap.
“Dananya sudah ada di BNI, BRI dan Kantor Pos, untuk menunggu waktu penyalurannya ke penerima. Tertunda karena adanya perbaikan data. Contoh kasus ada nama penerima berstatus ASN. Ini karena menggunakan data lama tahun 2015, saat itu ASN ini masih berstatus honorer. Olehnya itu, pemerintah sudah lakukan perbaikan,” ujarnya.
“Insyah Allah 9.569 data terakhir sudah benar, kalaupun masih terdapat kekeliruan, silahkan sampaikan siapa orangnya. Pemerintah akan segera tindak lanjuti,” tambah Judas Amir.
Bantuan Baznas Kota Palopo
Selain itu Kota Palopo juga mendapat bantuan penanganan ekonomi masyarakat bagi yang terdampak covid-19 daei Pemprov Sulsel sebanyak 700 paket. Ini khusus didistribusikan bagi pedagang di Pusat Niaga Palopo (PNP) dan Pasar Andi Tadda yang telah menutup usahanya mengikuti imbauan pemerintah.
Kemudian bantuan BAZNAS juga menyalurkan bantuan ke warga sebanyak 280 paket kepada orang yang berbeda.
“Untuk rencana bantuan kedepan yaitu untuk UMKM yang tedampak covid-19 sebanyak 6.000 KK. Kita siapkan dana Rp600 ribu per KK selama masa pandemi Corona.
- Walter Notteboom Muncul sebagai Kandidat Kuat Ketua HIPMI Palopo 2025–2028
- PT MDA Sambut JMSI Palopo, Sepakat Bangun Kerja Sama Informasi yang Edukatif
- DPRD dan Wali Kota Palopo Sepakati Rancangan Awal RPJMD 2025–2029
- Kedubes Inggris Temui Wali Kota, Makassar Dibidik Jadi Kota Kolaborasi Internasional
- Pemkab Luwu Raih Penghargaan Swasti Saba Wistara 2025 dari Kemenkes RI
“Kami juga data sementara 2.060 jiwa yang terkena PHK akibat dari covid-19, pekerja sektor pariwisata karena semua sektor pariwisata sudah tidak ada aktivitas di sana termasuk pekerja seni. Semua kami pikirkan termasuk keluarga rentan miskin sebanyak 3.876 KK,” ungkap Walikota Palopo.
Walikota Palopo menambahkan, jika masih ada warga yang terlewat dari bantuan yang ada sebelumnya, pemerintah masih menyiapkan 200 paket di tiap kelurahan. Walikota Palopo Beberkan Jenis-jenis Bantuan yang Siap Disalurkan
“Seluruh penggunaan anggaran akan diperiksa oleh aparat penagak hukum, Polres dan Kejaksaan. APD standar sudah kami siapkan 200 set, ada pula 435 APD rinciannya dari provinsi 335 dan Pemkot Palopo 100. Rencana akan diadakan lagi 1.000 APD khusus dari anggaran Pemerintah Kota Palopo,” kunci Walikota.(red)








