Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional Target Abutment Jembatan Miring Selesai 3 Hari
Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional Target Abutment Jembatan Miring Selesai 3 Hari
Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN) menargetkan progres pengerjaan perbaikan Jembatan Miring akan selesai dalam 2-3 hari kedepan.
Target penyelesaian ini tentunya jika dídukung dengan kondisi cuaca yang tidak ekstrem.
Namun untuk dílalui kendaraan roda empat, Pihak BBPJN yang ada di lokasi, Abd Kadir mengungkapkan baru dapat dilakukan pekan depan.
Untuk saat ini, BBPJN tengah mengerjakan Abutment atau kepala jembatan. Abutment ini adalah bagian konstruksi bawah jembatan yang terdapat pada kedua ujung pilar-pilar jembatan yang berfungsi untuk mendukung atau memikul seluruh beban bangunan di atasnya.
“Insya Allah tiga hari ke depan Abutment selesai. Setelah itu, kita tunggu beberapa hari sampai betonnya kering. Kami perkirakan pekan depan, sudah bisa dilalui kendaraan termasuk roda empat jenis truk,” kata Abd Kadir, Rabu 10 Nopember 2021
Mengetahui, Pelaksana Tugas Gubernur Sulawesi Selatan, Andi Sudirman Sulaiman meninjau lokasi Jembatan Miring yang menjadi jalur poros utama Provinsi Sulawei Selatan di Kelurahan Jaya, Kecamatan Tellu Wanua, Kota Palopo, Selasa malam, 9 November 2021.
Kedatangan Gubernur Sulawesi Selatan, Andi Sudirman beberapa saat lalu sempat meninjau jembatan penghubung antara kabupaten Luwu dan Kota Palopo ini dídampingi Kadis PUPR Kab. Luwu Ir. Ikhsan Asaad, Sekretaris BPBD Luwu, dan Irbanwil IV Kab. Luwu Afif Hamka.
Kedatangan Andi Sudirman ini terkesan mendadak. Pasalnya, sebelum menempuh perjalanan 360 KM ke Kota Palopo, Andi Sudirman díketahui menghadiri sejumlah kegiatan díantaranya 414 Kota Makassar dan acara Simposium dan Deklarasi Penyelamatan Aset Milik Negara di Kota Makassar.
Terkait Difungsikannya Jembatan Miring, Ini Kata Gubernur
Di Lokasi Jembatan Miring, Andi Sudirman melihat langsung progres penanganan jembatan yang masih dílakukan hingga malam hari. “Alhamdulillah tim sudah in progres untuk percepatan penanganan jembatan utama. (Pengerjaan) berlangsung dengan aman dan baik,” ujarnya.
Dírinya pun mengaku optimis penanganan jembatan ini bisa segera selesai, terlebih ini menjadi akses utama penghubung Kota Palopo – Kabupaten Luwu dan daerah Luwu Raya lainnya.(red)
