Pemkab Luwu Timur Bertahap Menuju New Normal
Pemkab Luwu Timur Bertahap Menuju New Normal
Lutim—-Pemkab Luwu Timur menyatakan kesiapannya menuju New Normal. Dalam rapat evaluasi Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 (TGTPP) Kabupaten Luwu Timur yang membahas progress kinerja TGTPP dan langkah persiapan kebijakan era New Normal di Kabupaten Luwu Timur, Bupati Thoriq Husler tahapan persiapan menuju New Normal sudah mulai harus dilakukan.
- Imbas Dugaan Kasus Pelecehan, Prof. Karta Jayadi Dicopot dari Jabatan Rektor UNM
- Sri Hastuty Pimpin UNCP Palopo: Siap Wujudkan Kampus Unggul, Berkarakter, dan Inovatif
- FTKOM UNCP Hadiri Pelantikan Pengurus APTIKOM di Makassar, Perkuat Sinergi
- Unhas Sambut 10.418 Mahasiswa Baru Tahun Akademik 2025/2026
- Mahasiswa KKN Unhas Sosialisasi Cegah Pernikahan Dini dan Stunting di Parepare
Kebijakan ini juga kata Husler sejalan dengan arahan Presiden RI Joko Widodo yang sudah membolehkan masyarakat kembali beraktivitas dengan catatan harus dilakukan sesuai protokol kesehatan.
Untuk tahap pertama, lanjut Husler, seluruh ASN Pemkab Luwu Timur sudah harus mulai berkantor seperti biasa. Sementara untuk fasilitas publik lainnya, secara bertahap akan dibuka namun masih memperhatikan perkembangan jumlah kasus Covid-19.
Husler memaparkan, kebijakan New Normal bukan berarti penanganan Covid-19 sudah selesai. Tindakan-tindakan untuk mengamankan warga agar tetap terhindar dari Virus Corona tetap dilakukan. Itu artinya Protokol Kesehatan tetap dilaksanakan dan keputusan ini akan di umumkan menunggu kebijakan Provinsi Sulsel terkait Masa Tanggap Darurat,” ungkap Husler.
- Walter Notteboom Muncul sebagai Kandidat Kuat Ketua HIPMI Palopo 2025–2028
- PT MDA Sambut JMSI Palopo, Sepakat Bangun Kerja Sama Informasi yang Edukatif
- DPRD dan Wali Kota Palopo Sepakati Rancangan Awal RPJMD 2025–2029
- Kedubes Inggris Temui Wali Kota, Makassar Dibidik Jadi Kota Kolaborasi Internasional
- Pemkab Luwu Raih Penghargaan Swasti Saba Wistara 2025 dari Kemenkes RI
“Kebijakan New Normal bukan berarti membebaskan ruang gerak dari protokol Kesehatan, setiap warga tetap mengenakan masker, mencuci tangan dan tetap menjaga Kebersihan. Kita masih tetap harus waspada dengan wabah Corona, namun kita juga tidak boleh panik berlebihan dengan Corona,” ujar Husler.(hry)








